Aku tak menyangka bisa bersahabat dengan 9 siswa paling terkenal sekaligus paling keren di sekolah. Mereka adalah orang yang sangat baik dan tidak seburuk yang orang lain katakan.
Persahabatan kami berjalan baik-baik saja sampai terjadi sesuatu dia...
"Eh, Taeyong. Mau pesan bakso? " tanya ibu kantin. Taeyong hanya mengangguk dengan wajah datar. Anehnya, ibu kantin itu tak terlihat keberatan dengan sikap Taeyong. Ia hanya tersenyum lantas bertanya lagi. " 3 mangkuk, kan? "
Aku langsung mengernyit. 3 mangkuk?. Banyak sekali makannya. Kali ini Taeyong menggeleng lantas mengacungkan jari terlunjuknya. Kali ini, ibu kantin yang bingung.
"Loh?. Biasanya pesan 3 mangkuk untuk Mark dan Moon. Oh ya, mereka mana? "
"1 saja, bu. Mereka keliatannya masih lama" kali ini Taeyong bicara sedikit panjang membuatku sedikit kagum dengan ibu kantin yang bisa membuatnya bicara sepanjang itu.
Ibu kantin mengangguk. Entah karena ingin menyiapkan pesanan bakso Taeyong atau mengerti maksud Taeyong yang mengatakan 'mereka keliatannya masih lama' sepertinya mereka bertiga dekat dengan ibu kantin ini.
Eh tunggu, masa pesannya cuma 1. "2 bu" ucapku. Taeyong hanya melihatku sekilas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"2 porsi, bu" ucap Taeyong lagi pada ibu kantin. Melihatku, bu kantin langsung menyapaku. Ternyata ia adalah wanita yang ramah.
"Cantik, kamu anak baru ya? " tanya Ibu kantin.
Aku tersenyum. "Ia, bu. Aku baru saja pindah ke sini. Namaku Kim So Hyun"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Salam kenal, ya. Panggil saja aku, Ibu Song! " ucap Ibu Song ramah. Aku mengangguk.
Tiba-tiba seseorang pura-pura batuk di sebelahku. Siapa lagi kalau bukan Taeyong.
Mengerti maksud Taeyong, Ibu Song pun langsung menyiapkan pesanan kami.
Taeyong lalu berjalan menuju salah satu bangku kantin, meninggalkanku bersama ibu Song yang sedang menyiapkan pesanan kami.
Dan saat itu, aku iseng bertanya pada Ibu Song. "Ibu Song, boleh aku bertanya sesuatu? "
"Tentu saja, Cantik. Mau nanya apa?. Eh, tapi sebelumnya, kamu mau kan kalau ibu memanggilmu cantik? " malah Ibu Song yang bertanya padaku. Sepertinya tipe Ibu Song bukan ramah lagi, ini sudah banyak bicara namanya. Tapi tak apa. Menarik juga untukku.
