.
.
.
.
Malam itu semua anggota club datang di Rumah sakit tempat dimana Jaemin di rawat. Mereka mendengar kabar ini dari Hyebin dan Ji Ah. Cherin tidak sempat memberi tahu siapapun karena terlanjur panik melihat Jaemin yang ambruk begitu saja di hadapannya.
Cherin duduk di depan ruang UGD sambil terus mengusap wajahnya. Ia benar-banar khawatir pada Jaemin sekarang. Ia bahkan lupa yang terjadi di bar sebelum insiden perkelahian itu.
"Dek gimana ceritanya?" Tanya Chenle yang sekarang duduk di samping adiknya sambil mengelus puncak kepala gadis itu.
"Aku juga gatau kak tiba-tiba dia pingsan gitu aja" Jawab Cherin.
"Padahal sebelumnya dia baik-baik aja kok tapi mukanya emang banyak lebam" lanjutnya dengan wajah lesu.
"Udah kamu tenang aja, Jaemin ga bakalan kenapa-kenapa kok" kata Chenle.
Tak lama kemudian Jeno datang dengan wajah yang juga sedikit khawatir pasalnya ia baru menelpon kedua orang tua Jaemin yang berada di luar negri untuk urusan bisnis.
"Guys gue baru aja nelpon mama papanya Jaemin tapi mereka ga bisa balik secepatnya. Masih ada urusan soalnya" kata Jeno.
Begitulah keluarga Jaemin. Kedua orang tuanya lebih mementingkan pekerjaan dan usaha dari pada anak semata wayang mereka. Perjodohan kemarin pun sebenarnya untuk memperbesar lingkup perusahaan keluarga kedua belah pihak, karena itu Jaemin tidak akan semudah itu menerimanya.
"Lah terus gimana? Kasian dong si Jaemin" kata Jisung.
"Gini deh, gimana kalo kita-kita gantian jagain Jaemin di rumah sakit. Kalo yang ngampus ya pergi ngampus terus minta yang ga ngampus atau yang lagi free buat gantiin" kata Taeyong selaku ketua club.
"Ide bagus sih itu" kata Haechan.
"Jadi malam ini yang mau jagain Jaemin siapa?" Tanya Renjun.
"Gue aja" Jawab Cherin cepat.
Mereka yang mendengar itu langsung mengerti bahkan mereka berniat menyoraki jika tidak mengingat mereka ada di rumah sakit. kecuali Jungwoo yang wajahnya terlihat tidak senang.
"Gue temenin Cherin" kata Jungwoo
"Merusak moment sih kalo ada kak Jungwoo" bisik Ji Ah kepada Hyebin.
"Iya nih. Pake ngikut ga ngerti banget sih" jawab Hyebin juga dengan berbisik.
"Jae..lakuin sesuatu kek biar kak Jungwoo ga gangguin Cherin sama Jaemin" bisik Hyebin pada Jaehyun di sampingnya.
"Doy bantuin kak Jaehyun juga dong" bisik Ji Ah pada Doyoung.
"Okay siap.." Balas Jaehyun.
"Yaelah Woo masa lo lupa kita tuh mau pergi service mobil ya kan Doy? Udah janjian loh" kata Jaehyun.
"Iya nih orangnya juga udah nunggu" sambung Doyoung.
"Hah? Perasaan lo ga ada bilang deh sama gue" kata Jungwoo heran.
"Emang iya? Orang kita yang mau ikut balap waktu nanti udah pada janjian kok" kata Doyoung.
Sambil Jaehyun yang memberikan tatapan mengkode pada Taeyong dan juga Haechan yang juga ikut pertandingan nanti.
"Ohh! Iya yaampun gue aja sampe lupa gegara Jaemin nih" kata Haechan langsung mengerti.
"Iya betul betul. Elo kemana emang waktu kita janjian?" Tanya Taeyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARENA I | Na Jaemin & NCT FF
FanfictionGetting your heart harder than a bend in the arena 🚘🏁