6

503 23 0
                                    

"Siapa kau?"tanya Mutiara.

"Oh ayolah Mutiara,apa kau tidak mengenaliku?"tanya balik orang itu dan berjalan mendekati Mutiara.

Mutiara yang melihat orang itu mendekatinya lantas mundur memberi jarak agar dirinya bisa mengambil belati di sakunya.

"Jangan mendekat"ucap Mutiara dan menodong belati didepan orang itu,dan orang itu pun berhenti.

"Apakah kau ingin membunuhku MUTIARA,sedangkan kamu tidak bisa memainkan belati itu"ucap orang itu membuat Mutiara menurunkan belatinya dan dia menunduk.

"Iya aku memang tidak bisa memainkan belati ku sendiri karena aku lemah dan tak berdaya"ucap Mutiara dan mengeluarkan air matanya,sehingga orang yang didepannya merasa tertusuk ribuan belati mengapa,mengapa dia membuat Mutiara kecilnya menangis.

"Tolong jangan menangis Mutiara kecilku,aku tidak bisa melihat orang yang aku sayangi menangis"ucap orang itu dan ingin mendekati Mutiara tetapi dilarang oleh Mutiara,sehingga dia tidak bisa mendekatinya.

"Jangan mendekat hiks.."isakan Mutiara.

"Tolong jangan menangis sayang"ucap orang itu

"Kenapa hiks kamu sangat peduli hiks padaku?"ucap Mutiara dengan isakannya.

"Karena kamu orang yang tepat untuk menjadi pengganti diriku Mutiara"ucap orang itu membuat Mutiara berhenti menangis.

"Apa maksudmu?"ucap Mutiara heran.

"Jika kamu tau siapa punya kotak kecil hitam yang kau temukan malam itu,itu adalah punyaku Mutiara itu aku berikan kepadamu,dan kamu sudah membaca suratnya dan kau pun datang"jelas orang itu,membuat Mutiara merasa ada yang aneh pada orang ini.

"Terus kau menyuruhku untuk datang kesini untuk apa?"tanya Mutiara

"Jika kamu ingin tau apa maksudku,maka ikutlah denganku Mutiara"ucap orang itu dan tak berselang lama tiba-tiba 100 orang berbadan kekar memakai baju hitam sepertinya anak buah dari orang itu keluar dari persembunyiannya,karena mereka sudah ditugaskan untuk memantau Mutiara.

Mutiara yang melihat banyak sekali orang-orang yang mengelilinginya merasa takut,dan orang itu melihat Mutiara seperti itu memberi kode kepada anak buahnya untuk mundur.

"Mutiara tidak apa-apa,mereka semua anak buahku"ucap orang itu menenangkan Mutiara.

"A-ara ta-takut"ucap Mutiara terbata-bata,tiba-tiba Mutiara merasa kepalanya pusing dan Mutiara pun pingsan dan jatuh ketanah,semua orang yang melihat itu terkejut dan orang yang ada didepannya terkejut bukan main,dan dia berteriak kepada anak buahnya.

"KENAPA KALIAN DIAM SAJA HAH,CEPAT GOTONG MUTIARAKU KE RUMAH SAKIT BANGSAT!!!"teriak orang itu dengan murkanya,dan anak buahnya cepat-cepat menggotong Mutiara dan dilarikan kerumah sakit.

Skipp

18:05 PM

Disebuah mansion besar terdapat seorang pria yang sedang duduk dibalkon kamarnya,dia merasa gelisah sendari tadi,ada apa yang terjadi kepada dirinya.

"Kok gue gelisah ya sama Mutiara,kok gue ngerasa akan terjadi sesuatu"ucap pria itu ya dia adalah Nazril,dia merasa tidak tenang dan dia terus kepikiran Mutiara.

Saat dia kepikiran dengan Mutiara, tiba-tiba suara ketukan pintu dari luar kamar Nazril,sehingga Nazril berjalan dan membuka pintu kamarnya.

Dan disana ada seorang wanita cantik yang masih terlihat awet muda,ya itu ada ibu Nazril(kita disini panggil Marissa aja ya ibunya Nazril).

"Bunda ngapain ke kamar Aril?"tanya Nazril.

"Apa bunda nggak boleh ke kamar anak bunda sendiri ini hm?"tanya balik Marissa membuat Nazril menggaruk lehernya yang tidak gatal.

I'M NOT GOOD GIRL'S(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang