I'M NOT GOOD GIRL'S(On Going)

17

Saat ini Mutiara dan Sthela sudah di mansion Mutiara itu juga karena paksaan Mutiara agar Sthela ikut dengannya.

"Nah kak selamat datang dirumah aku"Mutiara tersenyum tetapi tidak dengan Sthela,Sthela melongo.

"Ini bukan rumah ini tuh istana"batin Sthela dan membuat Mutiara tersenyum.

"Yuk kak masuk"dan mereka berdua masuk ke mansion Mutiara,dan lagi-lagi Sthela dibuat melongo karena melihat isi dalam mansion Mutiara yang sangat megah seperti istana.

"Nah sekarang kakak tinggal disini ya sama Ay,dan anggap aja ini tuh rumah kakak sendiri ok"ucap mutiara dan mengalungkan tangannya di lengan Sthela.

Sthela terkejut dan juga bahagia,baru kali ini dia menemukan seseorang yang menerima dirinya apa adanya, dan Sthela langsung memeluk Mutiara erat dan menangis di pelukan Mutiara.

"Makasih ay,kamu baik banget"dan Mutiara mengangguk dan melepaskan pelukan dan menatap Sthela tersenyum.

"Nah Kaka jangan sungkan ya tinggal disini,kalo perlu ada apa-apa panggil aja aku ok"Sthela hanya mengangguk dan tersenyum.

"Eh non Tiara udah datang toh"ucap Mpok Inah dan mendekati Mutiara dan disampingnya seorang wanita muda.

"Eh iya bi"dan Mutiara menyalimi tangan Mpok Inah.

"Dia siapa non Tiara?"tanya Mpok Inah dan membuat Mutiara tersenyum.

"Jadi kenalin bi,dia namanya Sthela nah aku panggil aja dia kak Sthela sekaligus aku jadiin kakak angkat aku,boleh kan bi?"Mpok Inah ikut tersenyum kepada Sthela dan dibalas dengan senyum kaku Sthela,dan Mpok Inah hanya mengangguk.

"Nggak papa to non Tiara,asalkan non Tiara bahagia"dan Mutiara langsung memeluk Mpok Inah.

"Makasih bi"

"Iya non"dan membuat Sthela tersenyum bahagia,baru kali ini dia merasakan kehangatan dari orang yang dia baru kenal.

"Yaudah bi Tiara naik keatas ya sama kak sthela"dan dianggukin oleh Mpok Inah,dan Mutiara juga Sthela pun naik ke lantai 2.

"Nah sekarang ini kamar kak sthela,semoga betah ya kak"dan Mutiara membuka pintu kamar yang didepan kamarnya.

Sthela lagi lagi dan lagi dibuat melongo ulah Mutiara,karena kamar tersebut sangat luas dan juga desain yang sangat mewah.

"Ay apa nggak ada yang lebih kecil lagi kamarnya,sumpah ini besar sekali seperti rumah aku dulu"tanya Sthela membuat Mutiara terkekeh pelan.

"Ini tu khusus untuk kak sthela,karena kakak sudah mau jadi kakak angkat aku"dan Sthela langsung memeluk Mutiara dan Mutiara juga membalas pelukannya Sthela.

"Sekarang masuk yuk"dan mereka berdua masuk ke dalam kamar Sthela.

"Nah sekarang Aya mau ke kamar ay dulu,mau mandi seger-seger kak Sthela juga ya,dan baju kakak udah ada di lemari terserah kakak mau pakai yang mana,dadah kak"dan Mutiara meninggalkan Sthela dikamarnya sendiri.

"Makasih ay,kamu sangat baik"dan Sthela pun masuk ke dalam kamar mandi,untuk membersihkan badannya karena 2 hari dia tidak mandi.

Dikamar lain

Mutiara sangat bahagia karena dia mendapatkan kakak baru,dan dia memutuskan untuk ritual/mandi.

15 menit kemudian Mutiara sudah selesai dengan ritualnya dan dia hanya memakai baju lengan sesiku berwarna hitam polos juga celana training berwarna putih,rambut basah dibiarkan tergerai.

Dan Mutiara mendekati meja riasnya dan mengambil benda pipih dia tas meja riasnya,Mutiara menekan beberapa digit dilayar dan menempelkannya di telinganya.