"SAYA SEBAGAI LEADER BARU DISINI MENGUCAPKAN BERTERIMA KASIH KEPADA KALIAN SEMUA,TERUTAMA KEPADA LEADER TERDAHULU"ucap Mutiara memakai mic yang telah disediakan disana.
Dan seluruh anggota BD dengan hikmad mendengar ucapan Mutiara.
"SAYA HARAP SELURUH ANGGOTA BLACK DIAMOND'S TIDAK ADA YANG TUMBANG SAAT MELAKUKAN MISI-MISI TERTENTU"
"APA KALIAN MENGERTI!?"
"MENGERTI QUEEN!!"
Lalu Mutiara mengangguk.
"JADI SAYA CUKUPKAN SAMPAI DISINI,JADI PADA MALAM HARI INI KITA AKAN PARTY DAN MAKAN BERSAMA!"ucapan Mutiara disambut meriah oleh anggota BD,lalu mereka berterima kasih kepada Mutiara.
Mutiara yang mendengar mereka berterima kasih kepadanya lantas tersenyum lalu mengangguk untuk mengiyakan.
Dan seluruh anggota BD keluar dari aula lalu ke taman dimana disana sudah di dekor sebaik mungkin.
Tidak terlalu mewah tetapi masih elegan,anggota BD semua bahagia pada malam hari ini mereka saling bercanda gurau, bernyanyi,sambil memanggang steak daging yang telah disediakan oleh chef-chef lainnya.
Mutiara melihat anggota BD bahagia lantas tersenyum hangat,baru kali ini dia bisa melihat mereka bahagia karenanya.
"Kamu adalah titik kebahagian mereka Queen,adikku"Mutiara yang mendengarnya pun tersenyum lalu dia berbalik menatap Taeyong,ya dia orang yang berucap tadi.
Taeyong mendekat lalu memeluk tubuh ramping Mutiara,Mutiara tak menolak pelukan itu dan tangannya pun terangkat membalas pelukan Taeyong dengan erat,menenggelamkan wajahnya di dada bidang Taeyong.
Mutiara merasa nyaman dipelukan itu,dia mengendus aroma khas vanilla di tubuh Taeyong bahkan bisa dikatakan Mutiara sangat candu dengan aroma itu.
Lalu Mutiara mengangkat wajahnya menatap wajah Taeyong,Taeyong yang merasa Mutiara menatapnya lantas menundukkan kepalanya.
Karena tinggi Mutiara sekitar 150/151 cm sedangkan tinggi Taeyong 174/175 cm,jadi Mutiara sekitar dada Taeyong,bisa jadi karena aku asal-asalan xixixi.
"Mereka bahagia aku pun juga ikut bahagia kak,karena mereka anggota sekaligus keluarga baru aku"ucap Mutiara dan Taeyong yang mendengarnya tersenyum lembut.
Lalu Taeyong mengurai pelukannya,dia sangat bangga mempunyai Mutiara,walau dia bukan kakak kandungnya Mutiara tetapi dia sangat menyayangi Mutiara seperti adik kandungnya sendiri.
"Kakak bangga sama Queen!"Mutiara pun tersenyum dan mereka pun saling pandang.
"Tuan,Nona acara di taman segera dimulai yang lain sudah ada dibawah jadi kami menunggu tuan dan nona turun"ucap salah satu anggota BD dan membuat Mutiara juga Taeyong mengangguk mengiyakan,lalu dengan cepat anggota itu pergi dari sana.
"Mau ke bawah?"tanya Taeyong dan Mutiara pun mengangguk,dan mereka berdua turun ke bawah karena sebentar lagi acara dimulai.
~%~
Disini Mutiara sudah ada di kelasnya sendari tadi,baru jam 06.00 pagi Mutiara sudah ada di kelasnya sendirian.
Bukannya takut malahan Mutiara suka,karena merasa tenang bisa tidur-tiduran dulu,sebelum suara toa milik Rika bergumandang.
Disisi lain
"Widih bos dah Dateng!"ucap Maulana kepada Nazril yang baru saja turun dari motornya.
"Aya dah datang?!"
"Keknya sih udah"dan Nazril hanya mengangguk mengiyakan.
"Tumben?"
"Apanya?!"
"Nanya Aya dah datang apa belom?!"
"Ck kaya Lo ngak tau aja kalo si Aril suka Ama si Aya"ucap Rafly santai.
"Oh iya hehehe lupa aku tuh!"ucap Maulana dan membuat mereka bertiga menatapnya datar
S
K
I
I
PTak terasa jam sudah menunjuk 07:34 tapi tak kunjung membuat Mutiara bangun dari tidurnya dan sendari tadi Misbatul,Dea,juga Rika sudah lelah membangunkan Mutiara.
"Aya bangun!!"
"Ay!!"
"Astaga Aya bangun cepetan!!"
Ketiganya menghela nafas,mereka menyerah untuk membangunkan Mutiara yang tidurnya melebihi orang mati chanda!!.
"Dah ah nyerah gue kalo urusan bangunin si kebo ni!"ucap Rika mendudukkan dirinya di bangku miliknya.
Dan Dea juga Misbatul pun juga ikut duduk di bangku mereka masing-masing.
"Aya gue gantiin Lo sehari ini aja ya,Lo istirahat aja ok gue yang akan gantiin Lo untuk hari ini aja yah!"ucap Lucia sambil menggoyangkan badan mutiara yang tertidur.
"Hm"dan Lucia lantas bersorak hore.
"Yaudah gue masuk yah!"dan Lucia pun masuk untuk mengendalikan badan Mutiara.
Dan Mutiara ahh lebih tepatnya Lucia membuka mata perlahan tapi pasti eaaaa
Dan menatap sekeliling lalu menghembuskan nafasnya perlahan.
"Ternyata di sekolah gue kira di markas!"dumel Lucia lalu menatap Misbatul disebelahnya yang sedang menata dirinya juga.
"L-lucia?!"dan Lucia hanya mengangguk mengiyakan ucapan Misbatul lalu tersenyum.
"Gue ngak jahat kok Lo tenang aja!"lalu Lucia menepuk pundak Misbatul 3 kali,dan Misbatul pun mengangguk kaku.
KRINGG!!!
KRINGG!!!
KRINGG!!!
Bel masuk berbunyi dan Lucia pun mengambil peralatan belajarnya di dalam tas,lalu meletakkan ke atas meja.
SEE YOU NEXT PART...
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT GOOD GIRL'S(On Going)
Fiksi Remaja⚠️BUDIDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA⚠️ ➖➖➖➖➖➖➖➖ CLARISSA MUTIARA STEPHANIE PRAWISOND Nama yang sangat cantik sama seperti pemilik namanya,yaitu gadis cantik berwajah polos seperti kalangan remaja lainnya,tetapi kalian semua tertipu dengan wajah cant...