Between Us ✔️ (END)

Thirty First

Aku tau ini ngaret pake banget. Wkwkwk..
Maap 🙂

Semoga kalian suka ya, kayaknya udah banyak yang nunggu sweet moment sehun sm hyewon 😁

"Dimana Hyewon?"tanya Rowoon pada supir Hyewon yang berdiri di dekat mobil milik Hyewon.

"Nona di dalam Tuan"

Rowoon berjalan dengan santai memasuki bar miliknya. Sepi, tidak ada siapapun disana kecuali security dan para karyawannya yang datang karena permintaan Hyewon.

"Masih terlalu siang untuk mabuk, dasar manusia aneh"ingin rasanya Rowoon memukul wajah cantik saudara kembarnya.

Rowoon sampai rela meninggalkan client nya hanya demi menjemput Hyewon. Supir Hyewon menelpon Rowoon dan mengatakan bahwa Hyewon menangis sejak ia keluar dari gedung perkantoran milik Sehun dan memaksa supirnya untuk menelpon bartender dan beberapa karyawan bar untuk menyiapkan minuman untuknya.

"Hyewon!"Rowoon merebut gelas yang berada digenggaman Hyewon. Hyewon tak melawan, ia hanya menatap wajah Rowoon sekilas sebelum menenggelamkan wajahnya pada kedua tangan yang ia lipat di atas meja bar tender.

Rasa kesal yang berada di dalam hati Rowoon seketika menguap begitu ia melihat jejak air mata di wajah Hyewon dan juga tatapan sendu yang Hyewon perlihatkan padanya.

Rowoon mengusap kepala saudara kembarnya, "Maaf karena aku tidak bisa berbuat apapun. Aku ingin Sehun Hyung yang menyelesaikan semuanya"

"Sehun Oppa.."gumam Hyewon

Rowoon menarik pinggang Hyewon, membiarkan Hyewon bersadar di pundaknya. Hyewon pun segera melingkarkan kedua tangannya di pinggang Rowoon.

Rowoon singkirkan helaian rambut Hyewon, kemudian ia pandangi wajah Hyewon.

"Sehun.."

"Ayo kita pulang"Rowoon mengangkat tubuh Hyewon kemudian ia berjalan keluar dari bar.

"Aku yang akan mengantarnya. Kau bawa saja mobil Hyewon pulang"ucap Rowoon pada supir Hyewon.

"Baik Tuan"

"Aku tidak mau pulang"pekik Hyewon setelah Rowoon mendudukkan Hyewon di dalam mobil.

****

Hyewon berjalan keluar dari lift dengan langkah sempoyongan, tak jarang ia terjatuh kemudian kembali berdiri.

Rowoon sudah berbaik hati ingin mengantar Hyewon hingga ke unit apartemen Sehun, namun Hyewon menolaknya bahkan Hyewon mengancam akan membocorkan rahasia Rowoon pada Yoohyeon.

"Rowoon sering menyewa wanita"gumam Hyewon seraya mengetikkan kata kata tersebut di roomchatnya dengan Yoohyeon.

Kemudian Hyewon kembali memasukkan ponselnya ke dalam tas. "Selesai, Rowoon bodoh. Ahahaha... Rowoon bodoh"

"Apartemen Daddy"Hyewon berhenti di salah satu pintu apartemen kemudian menundukkan tubuhnya, menekan kombinasi angka pada panel pintu.

"696969"

Hyewon mengerutkan keningnya saat mendengar suara bahwa password yang ia masukkan salah, "sssttt.. aku tidak pernah salah"

Untuk kedua kalinya Hyewon masukkan kombinasi angka yang sama namun tetap saja salah.

"Aisshhh... Oh Sehun Sialan!"Hyewon menendang pintu apartemen, ternyata Sehun sudah mengganti password apartemennya.

"Oh Sehun! Buka pintunya"teriak Hyewon menggedor gedor pintu apartemen.