PART 12

7.3K 660 48
                                    

Pagi ini aku, Niko, Yaya, Mas Rian, Mas Bas dan Mbak Lita sedang sarapan bersama sambil sesekali memperhatikan tv yang menyala di depan kami.

Niko dengan santainya duduk disebelah ku. Seolah-olah ga terjadi apapun semalam. Sedangkan aku harus berusaha mati-matian menetralkan debaran yang disebabkan oleh Niko ini.

"Mas mau nambah gak?" Tanya Mbak Lita ke Mas Bas.

"Udah cukup yang " jawab Mas Bas.

"Ja sorry, minum dong" kata Yaya menunjuk ke arah air mineral yang berada di dekat ku.

"Eh mau kemana kita?" Tanya Mas Bas.

"Coba tanya sama peta" jawab Niko asal, tapi malah membuat ku, Yaya dan Mbak Lita tertawa.

"Ga ngertikan lo pada? Kecepetan lahirnya sih" kata Niko sambil melihat ke arah Mas Bas dan Mas Rian.

Aku, Yaya dan Mbak Lita kembali tertawa.

"Tau gue, dora kan!" Jawab Mas Bas.

"Film apaan?" Tanya Mas Rian.

"Nah kan, keliatan disini siapa yang paling berumur" kata Niko sambil tertawa.

"Kamu gak tau?" Tanya Yaya sambil menatap heran Mas Rian.

Mas Rian langsung menggelengkan kepalanya.

"Itu kartun dora the explorer loh" jawab Yaya.

"Oooh inget, kartun kesukaan kamu kan sayang?" Tanya Mas Rian.

Yaya tersenyum sambil menganggukan kepalanya.

"Mas lo udah sibuk apa deh waktu si Yaya masih nontonin dora?" Tanya Niko.

Mas Rian langsung menatap galak ke arah Niko.

"Gue ga setua itu Niko sialan" kata Mas Rian.

"Eh gue ga bilang lo tua loh Mas. Tapi syukur deh kalau lo langsung sadar" balas Niko sambil kembali tertawa.

"Jadi mau kemanaaa?" Kata ku sambil sedikit berteriak.

"Disini ajalah. Ga usah jalan-jalan. Lagian siangan juga kita balik kan" jawab Niko.

"Iya sih" tambah Mas Bas.

Akhirnya kami memutuskan untuk berdiam diri di villa.

Saat ini aku dan Yaya sedang duduk di ayunan yang berada di halaman belakang.

"Kok bisa si Niko ikut kasih surprise?" Tanya ku.

"Fyi, kemarin itu Niko yang rencanain" jawaban dari Yaya membuat ku sedikit terkejut.

"Dia yang ngajak gue duluan buat rencanain surprise buat lo" kata Yaya lagi.

"Kaget sih gue juga. Biasanya kan dia ga pernah mau kalau diajak kasih surprise. Jadi sebenernya kemarin tuh gue udah ga akan ajak dia. Tapi tiba-tiba selasa malem dia telpn gue. Ngajakin kita semua nginep disini. Sekalian rayain ulang tahun lo" lanjut Yaya.

Aku mengingat-ngingat kejadian setelah mengantar Niko membeli sepatu. Ternyata dia langsung menghubungi Yaya.

"Gue gak tau kejadian apa yang udah nimpa Niko sebelumnya. Tapi gue rasa sekarang dia udah mulai berdamai sama keadaan sih" kata Yaya

Aku menganggukan kepala ku.

"Ja, lo naksir Niko?" Pertanyaan dari Yaya langsung membuat ku tersedak.

"Eh sorry sorry" kata Yaya sambil mengambil botol air mineral dari tangan ku.

"Kenapa?" Tanya Niko yang tiba-tiba sudah berada di samping ku.

"Ini Jaja keselek" jawab Yaya.

"Jiah kaya anak kecil aja" kata Niko sambil menepuk punggu ku perlahan.

F.R.I.E.N.D.Z.O.N.ETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang