Detik berganti menit, menit berganti jam, jam berganti hari, hari berganti minggu, minggu berganti bulan.
Hari ini adalah hari ulang tahun Freya, Freya ulang tahun yang ke-17, namun dia masih belum membuka matanya.
Bella ingin berangkat ke sekolah, tapi sebelum itu dia berpamitan dulu pada Freya yang entah mendengar atau tidak ucapan Bella.
"Frey, gue ke sekolah dulu ya, gue harap lo bakal bangun untuk merayakan sweet seventeen lo"ucap Bella sambil tersenyum lalu pergi ke sekolah bersama Syasya dkk. Sedangkan Galang dkk beserta Salsha dan Kayla sudah pergi ke kampus.
Freya? Selama Bella sekolah, Kanya dan yang lain lah yang membantu menjaga Freya secara bergantian dan sekarang adalah giliran Kanya, Gavin, Chelsi, Nadia, Ersya dan juga Vero.
"Kalau gue jadi Freya, gue nggak akan sanggup buat hidup, masalah demi masalah terus berdatangan ke hidup dia"ucap Nadia.
"Freya itu wanita yang kuat, bahkan lebih kuat dari kita, bahkan dia selalu tersenyum saat dia kehilangan sahabat yang paling berharga dalam hidupnya. Lah kita? Dikasarin pacar aja nangis"ucap Chelsi.
Jleb flashback yang sudah terkubur bertahun tahun pun kembali berputar diangan mereka bertiga.
Masih ingetin, padahal mereka sendiri yang bilang kalau lupain semuanya eh malah mereka yang ingetin, dasar cewe eh dasar mak mak -batin Gavin
Masih gue pantau belum gue tampar -batin Ersya.
Buju buseet, itu bini apa kagak sih? Ngomong kagak pernah difilter. Ngomong jarang, tapi sekali ngomong nusuk ke hati -batin Vero.
Untung lo sahabat gue Chel, kalau nggak udah gue tampol lu -batin Nadia.
Kanya yang mendengar batin mereka, hanya bisa terkekeh apalagi setelah melihat wajah tanpa dosa Chelsi.
"Udah udah nggak usah ngebatin lu pada"ucap Kanya.
"Eh? Kapan sih si Freya mau bangun, gue kasihan tau sama Bella"ucap Nadia.
"Lu juga Frey, sok sok an lama komanya lagi"ucap Nadia pada Freya.
"Biarin aja dulu, Freya itu bakal bangun kok, dia cuma istirahat, dia cuma ingin bermain di alam bawah sadarnya dan melupakan semua tentang dunia. Gue juga pernah ngalamin itu kok"ucap Kanya.
"Itu kan lu 2 bulan, lah? Ini malah 4 bulan lebih"ucap Nadia.
"Biarkan dia istirahat, gue tau kok kalau Freya wanita yang kuat, dia cuma butuh dunia sendiri"ucap Kanya.
"Gue pernah juga di posisi dia, dia mendengar kok semua orang yang memanggil dia, tapi dia masih tidak mau bangun untuk melihat dan merasakan kejamnya dunia"lanjutnya.
"Biarkan aja dia istirahat, gue yakin dia kuat, gue tau dia lebih kuat dari gue, gue jamin dia akan bangun suatu saat nanti"tambah Kanya.
"Eh, gimana kalau kita rayakan aja sweet seventeen dia? Kita buat dia merasakan ulang tahun dia, kita bikin video, kalau dia bangun kita lihatkan ke dia, kita buktikan kalau masih banyak orang yang peduli sama dia"ucap Nadia panjang lebar.
"Wih, tumben lo pinter"ucap Ersya kagum.
"Diam lo, gue tampol mulut lo ya"ucap Nadia kesal.
"Mon maap atuh neng, aing teh cuma bercanda"ucap Ersya.
"Masa"ucap Nadia.
"Bodo"ucap Ersya.
"Kok jadi berantem sih, mending kalian telfon yang lainnya, kalian hubungi juga Bella untuk beli kue, kalian hubungi juga anggota anggota agent tapi beberapa aja jangan semuanya"ucap Kanya.
"IYA IYA"ucap Nadia dan Ersya lalu mereka mulai menelfon orang orang satu per satu.
Beberapa menit kemudian, Nadira dkk, Ferel dkk, Chika dkk, Aulia dan keluarga, beserta beberapa anggota agent mulai berdatangan dengan kado di tangan mereka masing masing.
"Eh? Ada yang kurang, Nadin, Faza, Intan, bang Satya, bang Vernando, Rayder, sama Alex mana?"tanya Kanya.
"Mereka katanya nyusul, mau beli kado"jawab Nadira.
"Ohh, yaudah ayo hias hias kamar ini"ucap Kanya karna Freya berada di ruang VVIP.
Galang, Iqbal, Nabil, Lutfi, Arya, Farhan, Arjuna, Pangeran, Zaki, Salsha dan Kayla sudah kembali dari tempat belajar mereka, mereka juga sudah membawa kado masing masing.
Tak lama kemudian, Nadin dkk dan Satya dkk juga sudah datang dengan kado mereka masing masing.
"Sekarang tinggal nunggu Syasya dan yang lainnya membawa kue"ucap Chelsi dan diangguki oleh semuanya.
Dokter Vika beserta beberapa suster juga diikut sertakan dalam perayaan sweet seventeen Freya.
Beberapa menit kemudian, akhirnya Syasya dkk beserta Bella sudah datang dengan kado dan kue.
Mereka menata semuanya, saatnya mereka bernyanyi bersama sama untuk Freya dan berharap Freya mendengar semuanya.
Hari ini hari ulang tahunmu
Bertambah satu tahun usiamu
Ku doakan bahagia selalu untukmu
Tercapai sgala cita citamu
Slamat ulang tahun ku ucapkan untukmu
Smoga bahagia kan mengiringi langkahmu
Tiada yang bisa ku beri hanyalah doa dan rasa cinta
Yang tulus dari ku tuk dirimu
Salah satu anggota agent mendekati Freya.
"Buketu, cepatlah bangun, kita semua menunggu kehadiranmu, ingat! Buketu Rissa mempercayakan dunia ini padamu, bukalah matamu secepatnya"ucap anggota agent itu.
"Maaf miss, kami harus kembali, ada pekerjaan di markas"ucap anggota agent pada Bella.
"Oh iya, terimakasih kalian sudah datang"ucap Bella lalu para agent keluar dan kembali ke markas.
"Freya, semoga cepat sadar ya, kami pihak rumah sakit akan selalu mengusahakan yang terbaik untukmu"ucap Dokter Vika lalu pamit dan keluar bersama suster suster.
"Freya, Rissa mempercayakan lo pada kami, Rissa meminta kami untuk menjaga lo dan membantu menyelesaikan masalah lo, itulah yang bakal kami lakukan, semoga cepat bangun dan menatap dunia, kami sayang lo, kami peduli sama lo, kami selalu ada buat lo"ucap Nadira mewakil Safira dkk, Farel dkk, Ferel dkk, Chika dkk, dan Aulia beserta keluarga.
"Mom, kita pamit dulu, ada urusan"ucap Nadira dan diangguki oleh Kanya, lalu mereka pergi. Tinggallah, Bella, Kanya dkk, Gavin dkk, Syasya dkk, dan Galang dkk.
"Freya, gue tau kalau lo enggan menatap dunia dan merasakan penderitaan lo, tapi inilah hidup Frey, bukan hidup namanya kalau nggak ada masalah. Gue ngerti lo butuh istirahat, tapi bangun lah secepatnya, kita semua menunggu lo"ucap Kanya sambil tersenyum.
"Kita sayang lo Frey"ucap Chelsi.
"Cepatlah bangun dan lihat masih banyak yang peduli sama lo"ucap Nadia.
"Bukalah mata lo dan saksikan kebahagiaan menjemput lo"ucap Nadin.
"Masih banyak orang yang sayang dan peduli sama lo, lo nggak sendiri di dunia ini"ucap Faza.
"Kita akan jadi tangan buat menghapus air mata lo"ucap Intan.
"Jangan pernah sungkan ke kita"ucap Gavin.
"Gue berjanji pada Rissa buat jagain lo dan itu yang bakal gue lakukan"ucap Ersya.
"Semuanya butuh proses Frey dan semua akan indah pada waktunya"ucap Syasya.
"Hanya lo yang gue punya sekarang Frey, tolong jangan buat gue merasa bersalah degan lo seperti ini, gue mohon bangun Frey, ini ulang tahun lo, apa lo masih enggan membuka mata lo? Sampai kapan lo seperti ini"ucap Bella.
"HAPPY BIRTHDAY FREYA, HAPPY SWEET SEVENTEEN, SEMOGA CEPAT BANGUN"ucap semuanya.
💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮💮
Jangan lupa komen dan votenya guys✨✨✨
🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
KAMU SEDANG MEMBACA
The Real My Family {TAMAT}
Mystery / Thriller"Lo seharusnya sadar, kita itu sudah berbeda dan lo harus tau itu" "Semua orang memang berbeda" "Kita itu nggak bisa bersatu lagi, sudahlah lepaskan gue" "Gue nggak bakal lepasin lo semudah itu" "Jujur, gue merindukan kita, tapi gue juga tau kita it...
