20.why?

348 23 0
                                    

Senang bertemu dengan mu,serketaris Cha
_______________________________________

Setelah acara besar,yunji dan jisung sekarang menuju pulang,setelah perkenalan yg sedikit intens,eunwoo dengan ragu memperkenalkan dirinya kejisung dan tidak ada lagi kejadian yg menarik bagi mereka.

Jisung merasa aneh,saat yunji menarik lengan eunwoo ada sedikit rasa sakit dilubuk hatinya,membuat dia ingin mencengkram pria itu karna menyentuh yunji.

Saat sampai,yunji mengikuti jisung yg mau masuk kedalam rumah.Namun ketika mereka sampai diruangan tengah sebuah tamparan mendarat diwajah yunji.

PLAKK!

Gadis itu terkejut sambil memegang pipinya yg terasa perih.

"Gua udah bilang jaga sikap kan?!lo kalo mau ngejalang mikir tempat dong!gua malu tahu ngga karyawan lain ngeliat ke lo sama cowok sialan itu gandengan!!lo mau ngerusak reputasi gua?!"bentak jisung,gadis itu hanya menunduk dengan bahunya yg bergetar.

"Lo tau ngga,gua nerima perjodohan ini karna perusahan papa yg bakal bangkrut,kalau ngga gua ga akan mau nikah sama jalang kaya lo,kenal sama lo aja gua jijik!"setelah mengatakan itu,jisung pergi dan meninggalkan yunji yg masih berdiri memegangi pipinya.

Yunji perlahan menurunkan tubuhnya lalu memeluk kedua lututnya dan mulai menangis.Lagi.

Sudah berapa kali dia meneteskan air matanya?entahlah,bahkan dia tidak ingat ini sudah keberapa kalinya dia menangis.

Dipikiranya ingin sekali yunji membenci pria itu,tapi hatinya berkata lain.Hatinya begitu lemah hingga dia tidak bisa membenci siapapun biarpun orang yg dia sayangi membunuhnya,cukup lemah yah.

Lelah?tentu saja dia lelah,bahkan dia melebihi kata lelah yg dirasakanya sekarang.

Ka nana....aku ingin ka nana disini...-yunji.

Yunji menghapus air matanya lalu mulai berdiri dan dengan lemah dia mengangkat langkahnya kekamar.




Pagi hari☀️


Hari ini yunji ingin pergi kerumah sakit karna kondisinya yg aneh.Pagi tadi saat dia bangun,dia terkejut saat melihat bantalnya yg berwarna merah pekat,aneh karna bantalnya berwarna putih.

Yunji pov.

Aku terbangun dengan kepalaku yg sangat sakit,pusing seperti sedang berputar²tanpa henti.

Saat merubah posisiku menjadi duduk,aku terkejut karna baantal yg aku paakai menjadi merah pekat seperti....darah

Yunji pov end.

Saat dia berusaha berdiri,dia terjatuh kelantai karna kakinya terasa mati rasa,dan sebuah carian kental mengalir.

Tess..

Saat yunji menyetuh,ia kira dia itu ingus ternyata darah.Banyak darah.

Yunji bergegas kekamar mandi lalu mengambil sarung tangan dan mendongak kepalanya agar mimisanya mereda.

Setelah beberapa menit,akhirnya darahnya berhenti mengalir,tapi kini kepalanya berdeyut sakit,seperti sebuah pisau menusuk kekepalanya sangking sakitnya.

Yunji memutuskan untuk pergi kerumah sakit buat memeriksa dirinya.

Dia mulai bersiap-siap.

Dia mulai bersiap-siap

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
TOUGH|PARK JISUNG||🐭Where stories live. Discover now