Yoon yunji,gadis malang yg harus menjalani hidupnya yg sangat menyedihkan hanya untuk didiskripsikan.Satu hari orang tuanya menjodohkanya pada laki² dingin untuk dinikahi disaat usianya masih 18.
bagaimana dia menjalaninya?bacalah;)
Kembali dimana jaemin terbangun dengan posisi memeluk yunji kecil,jaemin tersenyum lalu perlahan mengusap pipi tembam kecil gadis itu.
"Yunji~ah,ayo bangun"ucapnya dengan pelan.
Perlahan mata kecil tersebut terbuka"Pagi,nana..."sapa yunji dengan suara kecil dan imutnya.
Aku ga yakin dia manusia:')-jaemin
"Bangun yuk?kita sarapan"yunji pun mengangguk dan merentangkan tanganya sementara jaemin menatapnya kebingungan.
"Gendong~"yaampun rasanya jaemin akan kena diabetes dan serangan jantung karna keimutan yg tidak ada akhlaknya pada yunji.
Jaemin pun tersenyum geli dan menggendong yunji dipunggung sempitnya.
Mereka pun sampai diruang makan yg megah.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Disitu sudah ada eric juga elena yg beduduk sebrangan meja dengan satu membaca koran dan yg satu asik dengan teknologi kecilnya.
"Pagi pah,mah"ujar jaemin lalu menurunkan yunji.
Yunji dengan senyum"Pagi ayah,pagi ibu!"ujarnya namun tidak dikubis oleh kedua orang tua itu.
Yunji merasa aneh karna saat mereka menjempunya dipanti,mereka terlihat ramah dan tersenyum berbeda dengan sekarang yg hanya merasa aura dingin.
Tak ambil pusing pun dia ikut jaemin dan duduk tepat disampingnya dan bersantap.
"Jaemin,saya ingin kamu dikantor saya setelah sarapan selesai"jaemin menegang dan dia merasa keringat dingin meluncur didahinya.Dengan kaku dia menjawab"Baik pah"tangan jaemin meremat lututnya dengan bergetar namun berhenti saat merasa tangan kecil menghangatkanya.
Yunji,dia melihat tangan jaemin yg bergetar hebat dan berpikir apa kakanya kedinginan itu sebab dia menggenggam lenganya.
Jaemin hanya bisa tersenyum dan lanjut sarapanya sesambil menyuapi yunji.
30 menit berlalu,jaemin mengantar yunji kekamarnya untuk membersihkan gadis kecil itu.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
