50.Let little one go

242 16 0
                                    

Kita semua tidak tahu kapan kematian datang,bisa saja sekarang ataupun nanti tidak ada yang tahu.Bisa saja dia adalah orang yang kamu nantikan untuk menginjak bumi namun tertarik kembali tanpa mengucapkan selamat tinggal
______________________________________

"Dimana aku?"

Yunji merasa aneh ketika dia membuka mata dan melihat sekelilingnya hanya bunga-bunga dan langit.

Tak lama dia ingat kejadian sebelumnya,dia sedang berjalan sendiri lalu jisung entah dari mana muncul didepanya dan saat memanggil nama dia,semuanya nenjadi gelap.

"Apa aku sudah mati?!"monolog dirinya yang terdengar panik.

"Kamu tidak mati..."tubuh yunji terlonjak kaget saat mendengar jawaban dari pertanyaanya,dia pun memutar tubuh dan melihat arah sumber suara itu.

Lagi-lagi matanya terkejut saat melihat ternyata itu adalah wanita yang sangat mirip darinya,hanya saja rambutnya sebahu beda dengan yunji.

Wajahnya terasa tidak asing bagi yunji.

"Anda...."

"Hyera,Yoon hyera"yunji terbungkam.

"Hyera,istri.."

"Jongsuk alias ibumu"potong wanita itu sambil tersenyum,senyuman hangat seorang ibu.

Yunji sadar saat melihat ternyata hyera tidak sendiri,melainkan dengan seorang anak kecil yang hanya sepinggang hyera.

"Dia..."hyera melihat kebalakang dan tersenyum hangat.

Anak kecil itu sembunyi dibelakang hyera mengeluarkan kesan imut pada yunji hingga dia ikut senyum.

"Manisnya~"ujar yunji.

"Tentu saja,dia adalah cucuku"ujar hyera.

Yunji mendongak sembari menatap bingung pada wanita yang lebih tua darinya itu.

"Cucu"

.....

"Maaf"

Setelah menunggu beberapa jam,operasi yunji sudah selesai

Dokter bilang dia selamat tapi sayangnya janin didalam tubuh gadis itu tidak.

Mendengar kabar itu tentu saja membuat yang lain lega,kecuali jisung yang sekarang dihantui rasa bersalahnya.

Saat ini nct,keluarga juga jaemin sudah pulang duluan karna jam kunjung sudah selesai tetapi jisung bersikeras untuk tinggal.

Karna keras kepala akhirnya wooseok membiarkan jisung menjaga yunji yang sekarang berbaring dikasur rimah sakit dan masih dalam keadaan coma.

Jisung duduk sisamping yunji dan mengenggam tangan dingin tanpa berhenti gumam kata 'maaf'

Seperti robot yang rusak,tidak bisa melongarkan kalimat selain 'maaf'dalam pikiranya.

TOUGH|PARK JISUNG||🐭Where stories live. Discover now