ESCOGER : Memilih [COMPLETED]✔️

12. Sagara, Arus, Paris

Haii, berhubung "ESCOGER" hari ini 2k reads, jadi ... aku update! Yey 🥳🥳

Terimakasih yang udah setia membaca cerita ini sejak tidak ada pembaca sampai sekarang 2k. Aku seneng banget 🥰🥰

I love you kalian 💛 dari golongan pecinta karakter Sasi, Sagara, Arus, Penta, Paris, Melodi bahkan Dewa 🤪

HAPPY READING

—————

Sagara memantulkan bola basketnya, menggiringnya hingga ke ring lalu melompat dan...

Hap

Bola itu masuk dengan sempurna. Sagara kembali menggiring bola basketnya sambil menunggu teman satu tim dan pelatihnya datang ke lapangan.

Ingatkan kalau Sagara atlet basket? Selain itu, Sagara juga merupakan kapten basket SMA Brawijaya.

Sagara memakai baju basket tanpa lengan berwarna merah dengan dalaman kaos berlengan berwarna putih serta bandana merah melingkar di kepalanya agar rambutnya tidak mengganggu selama dia bermain.

Baju basket Sagara bertuliskan 'Lobo' dan 'SMA Brajiwaya' pada bagian dada dan nama 'SAGARA' dengan nomor punggung 16 pada bagian belakang.

Pelatih datang beserta teman-temannya di belakang. Pak Andrew adalah salah satu guru olahraga sekaligus pelatih basket SMA Brawijaya yang tergolong muda, dia masih berusia 30 tahun. Berwajah tampan dan guru idola siswi SMA Brawijaya.

'Priitttt ...'

Pak Andrew membunyikan peluit panjang untuk mereka berkumpul.

"Baik teman-teman hari ini kita akan latihan untuk kejuaraan basket tingkat DKI Jakarta pada bulan Agustus. Jika menang pada kejuaraan ini, kalian akan lanjut tingkat Nasional pada bulan Januari tahun depan, jadi kalian akan memperebutkan kejuaraan ini. Hadiahnya lima puluh juta untuk tingkat DKI Jakarta dan seratus juta untuk tingkat Nasional," ucap Pak Andrew memberikan penjelasan.

"Kalian memiliki waktu dua bulan untuk berlatih dan saya harapan kalian bisa mempergunakannya dengan baik. Apakah kalian siap?" tanya Pak Andrew.

"SIAP!" seru seluruh tim basket.

"Baik, ada satu lagi. Saya merekrut satu anggota untuk tim basket kita sebagai pengganti Ronald yang pindah sekolah. Silahkan masuk!" ucap Pak Andrew.

Semua mata tertuju pada pintu masuk lapangan indoor basket termasuk mata Sagara. Di sana Arus, masuk dengan baju basket tanpa lengan berwarna putih dipadukan dengan deker hitam pada lengan kirinya. Otot lengan Arus terbentuk sempurna. Untung saja anggota basket cowok-cowok, kalau cewek-cewek mungkin mereka akan menjerit histeris. Bagaimana tidak, di lapangan terdapat Arus dan Sagara sang bintang sekolah.

Sagara menatap Arus tidak suka, mengingat kejadian tidak mengenakkan yang selama ini terjadi antara dirinya dan Arus.

Arus menatapnya tajam dengan senyum meremehkan yang terlihat di sudut bibirnya.

"Silahkan perkenalkan diri kamu," ucap Pak Andrew.

"Perkenalkan saya Arus Faresta dari kelas XI IPS 4," ucapnya tanpa basa-basi.

"Baik, selamat datang dalam tim, Arus. Tim SMA Brawijaya ini memiliki nama tim Lobo yang berarti Serigala karena kita bermain cepat dan menyerang dengan tangkas seperti serigala. Kapten tim Lobo adalah Sagara Mahaprana dari XI IPA 1," jelas Pak Andrew membuat Arus melihat ke arah Sagara yang juga sedang melihatnya.