My Beautiful Bride [TAMAT]

[29] •RESMI JADIAN•

HELLO EVERYONE, ENJOY WITH THIS CHPTER.

Follow barbie on instagram yaa : laurrrnn_

DON'T FORGET COMMENT & VOTE✔

●●●

Justin masuk ke dalam ruangan Arvel tanpa memberitahu Arvel tentunya. Dia langsung melihat anak sulungnya tengah bersantai di sofa sambil bermain game online itu hanya bisa menghela nafas. Sudah menjadi tradisinya sejak dulu kelakuan Arvel itu jika sedang malas mengerjakan apapun.

"Bukannya kerja malah main game. Nggak kasihan sama para OB yang sibuk bersih-bersih kantormu." Celetuk Justin membuat Arvel bangun seketika.

"Daddy kok gak bilang-bilang sih kalo ke sini." Gerutu Arvel.

"Sengaja."

"Ada apa, Dad?"

"Daddy tadi habis dari cabang perusahaanmu. Ada info beredar kalo Donny akan menikah."

"Menikah?"

"Ya. Kata Sarah dia juga mengutang uang buat kebutuhan resepsinya sekitar satu milyaran. Dia nggak memberitahu kapan akan melunasi uang tersebut. Padahal Sarah sudah memberikan dia waktu dua bulan untuk melunasinya."

"Terus daddy nggak panggil dia ke kantor daddy?"

"Kalo daddy panggil dia yang ada dia ketar-ketir."

"Aku sebenarnya malas membahas orang itu. Biarin aja dia mau melakukan apapun. Kalo dia semakin melunjak, Arvel sendirilah yang akan mengurusnya."

"Good. Oh ya, tadi momymu nitip ini." Kata Justin sambil memberikan paperbag ke Arvel.

"Ini buat siapa, Dad?" Tanya Arvel penasaran.

"Buat Nathasa." Jawab Justin.

"Oh gitu."

"Ya sudah, daddy balik dulu. Masih banyak pekerjaan yang harus daddy urus."

"Iya, Dad. Hati-hati."

Justin pun keluar dari ruangan Arvel lalu pergi menuju kantornya sendiri. Arvel sekarang menunggu kedatangan Tata. Ternyata sangat lama juga gadis itu berada di kamar mandi. Mungkin dia sibuk konser.

Tak lama Tata pun datang lalu duduk di sebelah Arvel. Akhirnya, sekarang perutnya sudah mendingan tidak seperti tadi yang sangat sakit serta mules. Mungkin gara-gara dirinya memakan mie pedas bersama Bella pagi tadi yang membuat perutnya seperti berdisko ria.

"Nih dari momy." Kata Arvel sambil memberikan paperbag tersebut.

"Ini apaan?" Tanya Tata sambil menerimanya.

"Buka aja. Aku juga nggak tau apa isinya. Soalnya aku bukan peramal atau pun dukun." Jawab Arvel membuat Tata mendengus.

Tata pun membuka paperbag tersebut lalu mengambil isinya. Dia terkejut saat mendapati lingerie berwarna merah, putih, hitam dan biru. Maksud Alezcya memberikan dirinya baju tidur seksi seperti ini untuk apa? Apa dia sengaja ingin membuat Arvel penuh nafsu ke Tata?

"Apa isinya?"

"Baju tidur aja kok."

"Coba pakai deh buat percobaan. Siapa tau nanti kekecilan."

"Hah! Aku pakai di apartemen aja, Vel."

"Ayolah, Nath. Aku kan juga kepo sama baju itu."

"Tapi aku---"