[16] •SATU APARTEMEN•

5.8K 306 35
                                    

HELLO EVERYONE, ENJOY WITH THIS CHPTER.

Follow barbie on instagram yaa : laurrrnn_

DON'T FORGET COMMENT & VOTE✔

●●●

Arvel dan Tata sekarang sampai di Spanyol. Arvel langsung mengajak Tata ke apartemen Pricila. Selama di perjalanan Tata dibuat terkagum-kagum dengan pemandangan yang dilihatnya sedangkan Arvel sibuk dengan ponselnya. Katakanlah Tata norak karna nyatanya Tata tak pernah menginjakan kedua kakinya di Spanyol. Berbeda dengan Arvel yang sudah sering berkeliling ke negara-negara yang ada di Eropa.

Setelah menempuh perjalanan selama setengah jam, akhirnya mereka berdua sampai di depan apartemen Pricila. Tak menunggu lagi Arvel langsung berjalan masuk dengan Tata. Arvel sudah sangat merindukan Pricila.

Tok!! Tok!! Tok!!

Tak lama pintu terbuka menampilkan sosok gadis berbalut piyama bermotif sapi tengah tersenyum bahagia menatap Arvel.

"ABANG!!" Pekik Pricila lalu memeluk Arvel erat-erat.

Tata yang melihat itu tersenyum kecil. Ternyata adiknya Arvel sangat cantik dan lebih tinggi sedikit dari Tata. Mungkin karna keturunan orang-orang tinggi kali ya. Padahal Tata sudah tinggi tapi kenapa masih ada yang mengalahkan Tata. Kan jadi bahagia si Tata.

"Kamu dari dulu tetap aja seperti ini. Apa pria menyebalkan itu selalu bikin kamu berpikir keras?" Tanya Arvel setelah mengurai pelukan mereka berdua.

"Abang, namanya itu Fredo." Protes Pricila.

"Terserah kamu saja. Abang gak dibolehin masuk nih?"

"Bentar, ini siapa bang? Pacar abang ya?"

"Penasaran banget ya?"

"Aish, bukannya di jawab malah balik tanya."

"Iya-iya. Ini itu sekretaris pribadi abang, baby. Namanya Nathasa."

"Hai, kak Nathasa. Kenalin aku Pricila."

"Hai, Pricila."

"Ya sudah yuk masuk bang, kak Nath."

Mereka berdua pun masuk ke dalam apartemen Pricila. Setelahnya mereka bertiga saling berbincang-bincang sampai larut malam. Ya, Arvel dan Nathasa sampai di Spanyol malam hari sehingga perbincangan mereka selesai larut malam.

"Abang sudah sewa apartemen di sebelahmu, baby."

"Kenapa gak di apartemenku aja sih, bang. Lagian ada kok kamar kosong di sini."

"Abang gak suka sama kekasihmu itu. Bisa stres abang kalo harus satu ruangan sama dia."

"Selalu aja begitu. Mau sampai kapan sih kalian berantem terus. Kayak kucing sama anjing aja."

"Sampai upin dan ipin masuk kuliah."

"Cih."

"Ya sudah, kamu segera tidur aja. Abang juga mau tidur. Besok kita jalan-jalan."

"Serius?"

"Iyalah. Udah lama kita gak jalan-jalan bersama."

"Berarti besok aku boleh dong ajak, Fredo."

"Nggak."

"Kok gitu!"

"Yang ngajak jalan-jalan itu, abang. Jadi abang berhak ngelarang dia buat gak ikut."

"Tapi kan bang, lagian besok Fredo libur sehari. Masa gak boleh ikutan sih."

"Bodo amat, baby."

My Beautiful Bride [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang