☕ Teror ☕

103 20 23
                                        

“Laki-laki punya 1001 cara untuk memasukkan wanita ke dalam perangkap nya dan wanita belum tentu punya 1001 cara untuk keluar dari perangkap tersebut”

☕You Are Not Alone☕

Gendong” ucap gadis tersebut sambil merentangkan tangannya ke arah Rizwan.

“Turun sendiri!!!” ketus Rizwan. Gadis tersebut menuruti perkataan Rizwan,ia turun dari motor Rizwan.

Kita mau kemana?” tanyanya lagi. Rizwan menoleh sejenak lalu membuang mukanya malas “Siapa yang ngajak lo pergi sih Aminah......” Rizwan benar-benar kehabisan cara untuk kabur dari gadis ini.

Yaudah kita pulang kerumah kamu,aku kan mau ketemu calon mertua

“Heh bocil dekil minta disentil! Denger ya baik-baik,gue gak kenal lo,dan gue sama sekali muak dengan segala tingkah konyol lo...dan sejak kapan lo pake bahasa aku kamu,ha??!!!” bentak Rizwan.

Biar sosweet aja. Iya gapapa kok kamu hina aku asalkan aku bisa disebut-sebut sama kamu

Tadi itu pacar kamu ya?” tanyanya lagi.

“Yang mana?” pasalnya Rizwan tak memiliki pacar dari dulu hingga detik ini.

Itu loh,yang tadi kamu buat nangis

Jadi,dia lihat Safa nangis gegara gue? Batin Rizwan

Iya?” ulang gadis tersebut

“Bukan urusan lo!” Rizwan masuk ke dalam cafe. Ia memerintahkan karyawan nya agar tidak mengizinkan gadis gila itu mengikutinya. “Jangan kasi dia masuk ke dalam cafe!” perintah Rizwan kepada Zaki dan Andika.

Rizwan melangkahkan kakinya menuju ruangannya,ia duduk sebentar dan merogoh handphone nya dari saku celananya. Ia mencoba menghubungi Safa namun panggilannya terus menerus di reject. Rizwan bingung,ia harus apa sekarang,ia merasa tak enak hati dengan Safa. Sebenarnya dia tak berniat berkata begitu,dia bukan tipe yang terlalu terbuka, apalagi mengenai hatinya,biarkan Allah dan dia saja yang tahu.

Di sisi lain,gadis tersebut berusaha masuk dan menerobos namun duhalang oleh dua karyawan yang ganteng,tapi ia tak perduli. Akhirnya gadis tersebut bosan karena ia tak bisa masuk. Ia pun berjalan ke arah seseorang yang tengah memperhatikan nya dari jauh

Gimana?” tanya seorang laki-laki tersebut

Masih enggan buat dideketin,but..gue suka cowok yang seperti itu. Thanks ya udah mau kenalin dia ke gue.

Laki-laki punya 1001 cara untuk memasukkan wanita ke dalam perangkap nya dan wanita belum tentu punya 1001 cara untuk keluar dari perangkap tersebut” kata laki-laki tersebut sambil tersenyum miring

You Are Not Alone {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang