[CERITA BARU SAJA DI REVISI, JIKA CERITA TIDAK MUNCUL ATAU TIDAK BERURUTAN, SILAHKAN HAPUS CERITA DARI PERPUSTAKAAN LALU MASUKAN KEMBALI. JIKA CERITA MASIH TIDAK MUNCUL COBA UNTUK LOGIN KEMBALI.]
___________________________________________
Arsenio...
Pria didalam mobil Arsen terus memberontak. Arsen yang sudah mendapatkan data data pria tersebut pun mengembalikan pada suruhannya agar suruhannya lah yang mengerus.
Arsen pergi meninggalkan area parkir, dan supir Ara sudah digantikan. ___________________________________________
"Gue pisah ya, mau cari baju soalnya dirumah baju itu itu mulu" Ucap Ara pada Risa.
"Ehh, ga boleh. Ikut sini dulu nanti beli baju nya bareng aja" Ucap Risa.
Begitulah, jika hanya mereka berdua obrolan mereka tidak formal karna itu kemauan Ara.
"Ngga ah males, lagian kan biar hemat waktu. Udah yaaa bye, nanti gue chat ketemuan dimana-mana nya" Ucap Ara pergi sambil melambaikan tangan.
Ara berjalan menyusuri mall mencari baju untuk fashion show nya.
Sudah beberapa toko dikunjungi nya, hasilnya nihil semua bajunya kebesaran.
"Ini yang terakhir, gw mohon, capek ini dari tadi jalan mulu" seru Ara dalam hati.
Ara memasuki butik didalam mall dengan tulisan "Candramawa".
Setelah masuk Ara hanya melihat baju bernuansa monokrom.
Ara dihampiri oleh salah satu pelayan disana.
" Ada yang bisa saya bantu? "
"Saya mau cari gaun untuk fashion show disekolah mba" Jawab Ara.
"Mari saya antar" Sambil berjalan ke arah ruangan khusus. Ara disuruh duduk, dan beberapa pelayan berdatangan membawa beberapa pakaian yang cocok untuk Ara.
Ini berlebihan menurut Ara. Dirinya hanya menanyakan gaun untuk sekolah. Tapi disambut dengan sangat mewah.
"Ada apa? Aku hanya menanyakan gaun untuk sekolah hahaha aku seperti pelanggan VIP saja" Ucap Ara
Tidak ada yang menjawab ucapan Ara. Semua pelayan hanya tersenyum. Lalu ara mendekat ke arah gantungan pakaian pakaian yang sudah di siapkan.
Setelah memilih milih pakaian terdapat 3 gaun yang Ara pilih.
Ara bingung memilih nya. Ara menelpon Risa untuk datang kesini.
Selang beberapa waktu, Risa sudah ada dibutik itu.
Ekpresi Risa sangat bingung, untuk apa Ara ke sini
"Lo mau nikah? " Tanya Risa spontan
"Mau lah, tapi nanti. Untuk sekarang cari jodohnya dulu" Jawab Ara santai.
"Beneran gue anjir! " Sambil menyenggol lengan Ara. Karna di hadapannya sudah berjajar 3 gaun pilihan Ara.
"Diem ah, tuh pilih kira kira gue cocok yg mana? " Sambil menunjuk ke arah gaun yang menggantung.
Risa melihat ke arah Ara dengan tatapan "awas ya gue curiga".
Risa melihat gaun pertama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lalu lanjut melihat gaun ke dua.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dan terakhir gaun ke tiga.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah melihat lihat, Risa menghampiri Ara.
" Gue gatau lo cocok sama yang mana plus gue pengen liat cowo lo dulu" Ucap Risa berbisik
Ara yang mendengarnya pun tertawa.
"Ini buat Fashion Show bego, bukan buat nikah" Jawab Ara sambil menyentil dahi Risa.
Risa mengusap dahi nya yang sakit, Ara meninggalkan Risa untuk melihat beberapa gaun yang lain.
Risa mengaktifkan kacamata agentnya dan mengambil beberapa gambar gaun untuk dikirim pada Arsen.
"Suruh si Arsen ajalah yang mikir, gue ga ngerti yang kek gini gue kan tomboy" Ucap dalam hati Risa.
Setelah mengirimnya Risa menyusul Ara yang sedang melihat lihat perhiasan disana.
___________________________________________
Arsen yang sedang tiduran diruangan ber AC itu mendapat notif Pesan dari seseorang.
"Ada pesan dari nona Risa"
"Buka" Jawab Arsen sambil menutup mata dengan tangan dibelakang kepalanya.
"Baik, pesan dibuka"
Terpampang 3 foto gaun megah dilayar kacanya.
"Nona Risa menyuruh anda untuk memilih gaun Nona Ara" Ucap Cermin
