The Ghost || MYG [Completed]

Part 9

"Aaaaaaa." Teriak Hyesoo saat melihat ada seseorang di belakangnya dengan wajah yang sangat mengerikan.

Mata sebelah kirinya mengeluarkan darah, dan ujung bibirnya robek sekitar beberapa centi.

"Si-siapa kau?" Tanya Hyesoo dengan takut.

"Ah ya, maaf, aku menakutimu." Orang itu mengubah wajahnya menjadi mulus tanpa ada cacat sedikitpun.

"Hey, k-kau? Jangan-jangan kau hantu?"

"Eh, aku.... Yah, bisa di bilang seperti itu."

"Siapa namamu?" Tanha Hyesoo.

"Aku Kim Seokjin."

"Aah, begitu. Aku Hyesoo."

"Kau dari rumah Tn.Min?"

"Iya, aku dari rumah Tn.Min. Kau mengenalnya?"

"Ya, dia Ayah dari sahabatku, Min Yoongi."

"Ooh jadi kau sahabatnya Suga? Apa kau juga sahabat dari Kim Namjoon?"

"Ya, kau mengenal mereka?"

"Ya baru hari ini aku mengenal mereka. Oh ya, aku pergi dulu yaa, sampai jumpa."

Hyesoo melanjutkan perjalanan nya untuk menemui temannya. Entahlah siapa yang akan Hyesoo temui.

Hyesoo menuju ke sebuah caffe minimalis di ujung jalan. Di sana dia akan bertemu dengan temannya.

*At Caffe

"Hai, maaf kau menunggu lama ya?"

"Ah hai, tidak juga. Silahkan duduk."

Hyesoo duduk di kursi tepat di depan temannya itu.

"Ada apa kau memintaku kemari  Sa?" Hyesoo.

"Ah ya, aku ingin meminta bantuanmu untuk mengantarku ke makam di dekat sini. Apa kau mau?"

"A-aku? Kenapa harus aku? Biasanya kau selalu bersama Alera kemanapun itu."

"Ah dia sedang ada acara keluarga, jadi aku minta bantuanmu. Kau tahu kan kalau aku belum memiliki teman di sekolah kecuali Alera dan kau, jadi kau mau kan?"

"Hum, baiklah."

"Gomawo Hye."

Setelah itu mereka segera keluar caffe dan segera berjalan menuju pemakaman yang di maksud oleh Krisa.

Di depan pemakaman, ada sebuah papan yang menunjukkan kalau hanya keluarga yang boleh masuk.

"Emmm, Sa. Aku bukan keluarga di sini, apa aku boleh masuk?"

"Tentu saja." Krisa memimpin jalan.

"Siapa yang akan kau kunjungi?" Tanya Hyesoo.

Krisa hanya diam dengan terus berjalan masuk ke makan.

"Sa!" Panggil Hyesoo dengan menepuk punggung Krisa.

"Aaaa! Si-siapa kau?" Tanya Hyesoo dengan teriak melihat wajah wanita itu.

Wajahnya begitu hancur dengan beberapa serpihan kaca yang menancap di pipinya.

Jujur saja Hyesoo saat ini sangat takut.

Apalagi suasana dan tempat yang sangat mencekam.

"Kau akan mati karena kau sudah ikut campur!" Teriak wanita itu sambil terus mendekat ke arah Hyesoo.

Hyesoo mundur dengan takut, karena banyak sekali makam baru di tempat ini.

"Hah.... Jangan sakiti aku, aku mohon. Aku tidak pernah mengganggu mu."