Bab 10

3.4K 492 123
                                    

Ferrari berwarna hitam itu berhenti di depan Dara. Dara jelas tidak mengenali mobil mahal di depannya, sampai kemudian ia tersentak begitu melihat si pemilik keluar dari mobilnya. Itu Rama dengan kemeja biru dongker keluar dari mobil mewahnya, setahunya Rama hanya  memakai mobil everest. Tapi sekarang pria itu menunjukkan aslinya, Rama memang bukan cowok biasa. Keluarganya termasuk ke dalam jajaran keluarga terpandang, yang memiliki beberapa bisnis yang begitu wah. Mulai dari pertamina, televisi, properti, tambang dan entah apalagi. Maka dari itu, ayahnya dulu setuju akan hubungannya dengan Rama.

Keluarganya memang keluarga berada, ayahnya memiliki usaha furniture, yang dimana akan di ekspor ke luar negri. Meskipun begitu, tetap saja keluarga Rama lebih kaya dibandingkan dengannya.

Dia tidak menampik jika dia berpacaran dengan Rama bukan hanya karena cinta saja, tapi juga karena pria itu masuk ke dalam cowok kaya. Dia tidak ingin susah, dia  cewek normal yang menginginkan ini dan itu. Dan jelas Rama tidak menolaknya, tapi itu dulu bukan sekarang.

Dara melengos begitu Rama sudah berdiri di hadapannya, ia sudah muak dengan cowok itu. Namun Rama seperti tidak menerima penolakan, karena cowok itu seketika memanggul Dara. Membuat cewek itu berteriak meminta diturunkan, yang jelas tidak akan Rama turuti.

Rama memasukan Dara ke dalam mobilnya, lalu dirinya ikut masuk ke dalam. Mengunci pintu mobil agar Dara tidak kabur, kemudian menjalankan mobilnya dengan cepat.

"Buka pintunya, Ram. Ini nggak lucu, gue mau pulang!" Seru Dara marah, memandang Rama.

Namun Rama tidak mengidahkan protesan Dara, cowok itu tetap menjalankan mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata. 

Kesal karena Rama mengacuhkannya, membuat Dara dengan nekat memegangi stir kemudi, Rama jelas memarahi cewek itu. Bagaimana jika mereka berdua celaka akan tindakan nekad Dara, dengan kasar Rama melepaskan tangan Dara pada stir kemudi, dengan dirinya yang membanting stir ke arah kiri. Membuat mobil Rama masuk ke dalam semak-semak. Untunglah Rama langsung mengerem, sehingga membuat mobil mewahnya itu nyaris menabrak pohon di hadapannya.

"Kau gila?!" Seru Rama marah menatap Dara.

Dara yang masih shock akan kejadian tadi hanya diam. Sampai kemudian dirinya tersadar dan menampar Rama.

"Elo tuh yang gila! Kenapa elo culik gue, brengsek?!"

Rama tersenyum penuh arti, ia kemudian mendekatkan tubuhnya ke arah Dara. Membuat cewek itu memundurkan punggungnya dengan jantung yang berdetak cepat.

"Mau ngapain lo? Jangan macam-macam lo?!"

Rama mendengus.

"Mau ngapain? Lo juga bakal tau." Balasnya seduktif dengan wajah yang kini mulai di dekatkan.

Dara yang takut kembali memundurkan punggung dan wajahnya, di depannya Rama terlihat menyeramkan. Dia benar-benar takut jika Rama akan berbuat sesuatu yang aneh-aneh terhadapanya.

"Berani macem-macem sama gue, gue nggak akan pernah maafin lo!" Ancam Dara lagi.

Di depannya Rama malah semakin menyeringai, dan jelas itu bukan pertanda baik bagi Dara. Begitu Rama akan mencium bibirnya, Dara menutup kedua matanya dengan bibir terkatup rapat, membuat Rama di depannya terdiam. Rahangnya mengeras, benar-benar egonya terasa terhina.

Sekarang di hadapannya Dara, cewek yang dulunya begitu memuja dirinya, cewek yang tergila-gila padanya, sehingga selalu memancing-mancing dirinya jika ingin berciuman. Tapi sekarang, ia begitu marah dan terhina karena jelas tidak menginginkan dirnya cium. Cewek itu bahkan menutup kedua matanya, membuat dirinya marah.

Rama memundurkan tubuhnya sedikit, lalu mengambil sesuatu di dalam saku celana jeansnya. Tidak sia-sia dirinya membawa ini, pil ini akan membantunya. Rama kemudian memasukan pil itu ke dalam mulut Dara, membuat kedua mata Dara terbuka dengan lebar. Rama yang mengetahui jika Dara akan memuntahkan obat yang ada di dalam mulutnya, pun seketika mencium bibir cewek di depannya. Membuat Dara semakin melototkan matanya, kedua tangannya memukul-mukul dada bidang Rama dengan keras yang justru tidak akan mempan bagi cowok itu.

The BeginingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang