37 (END)

37.8K 1.2K 108
                                    

Hai! It's been a longgg time!

****

Aku memang menyetujui dan menerima lamaran gilang namun tebak siapa yang menentang hal tersebut?

Jelas! Orang tua ku! Terutama mamah!

Aku hanya akan mendukung semua niat gilang namun tidak akan membantunya, biarlah dia sendiri yang menyelesaikan hal ini.

"Naufal mana?"tanya gilang ketika melihatku turun dari lantai 2 tanpa membawa daffa

"Masih tidur"jawabku

"Ayo tinggal di rumahku"ucap gilang yang membuatku mengernyitkan dahi

"Dimana rumah kamu?"tanyaku

"Gajauh dari rumah sakit tempat aku kerja"jawab gilang
"Rumahnya memang gak sebesar disini tapi dengan kamu disana, aku jadi lebih mudah ketemu kamu dan naufal"sambungnya

"Memangnya kenapa kalau disini? Kamu kan juga bisa tinggal disini"ucapku
"Lagipula, dari pada mikirin hal itu. Kenapa kamu gak mikirin gimana supaya mamah menyetujui hubungan ini"sambungku

Gilang menatapku lekat

"Ayo tinggal di rumah orang tua kamu aja"ucap gilang yang membuatku bingung. Apa maksudnya ?

"Hah? Maksud kamu apa?"tanyaku

"Supaya tante alin bisa melihat keseriusanku"ucap gilang yang memvuatku tertawa

"Kamu tuh gatau malu ya? Sorry to say, tapi kamu kan tau sendiri kalau kamu memang sudah di campakan oleh mamah. Dan sekarang kamu minta tinggal di rumah mamah? Yang ada kamu di amuk sama mamah"ucapku

"Percaya sama aku, aku punya rencana baik soal hal ini"ucap gilang

Aku masih terkekeh mendengar ucapannya

"Kamu terlalu nekat gilang, tapi semua terserah kamu. Aku gak akan bantu kamu"ucapku

"Iya"ucap mas noval tegas

Aku hanya memutar mataku jengah, mendengar rencana aneh dari gilang.

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

Rumah alin

"Jangan lari-larian ya! Nanti naufal jatuh"ucapku memperingatkan pada naufal dan gilang yang tengah bermain di halaman belakang rumahku

Aku berjalan memasuki rumah dan mendapati mamah yang sudah menatapku tajam

"Mamah tau kamu akan balik dengan gilang, tapi gak perlu bawa dia kesini jugaa cindy!!"ucap mamah pdaku

"Dia yang mau kesini mah, bukan aku. Lagipula niat dia baik untuk memperbaiki semuanya"ucapku

"Kamu tuh ya! Terlalu cinta sama dia! Sebodoh apapun perilaku gilang ujung-ujungnya tetap kamu maafkan!"ucap mamah kesal

Aku hanya terdiam tak menanggapi, karena itulah kenyataannya.

"Hwaaa!!!!!"teriakan naufal menggelegar ke seluruh penjuru rumah

Sontak aku dan mamah menoleh ke arah sumber suara dimana gilang sudah menggendong dan menenangkan naufal yang tengah menangis.

"Kenapa naufal?"tanyaku panik

"Jatuh"ucap gilang
"Tolong ambilin P3K"sambung gilang

Aku lantas bergegas pergi mengambil kotak P3K yang tak jauh dari tempat kami.

"Kamu gimana sih! Ngurus anak aja gak bener"ucap mamah dengan nada ketusnya

Gilang hanya terdiam tak menanggapi

A LOVE SO FREE [18+] (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang