ALZEANDRA||OPEN PO||

♡𝐁𝐞𝐬𝐭 𝐛𝐨𝐲♡

"Suatu Saat Kita Bakal Rindu Moment ini, Moment Dimana Kita Ngabisin Waktu Bersama"
_VOLKAS_

"Guys kalian sibuk ga?" tanya Reon pada yang lainnya. Semuanya menoleh kepada Reon dan menggelengkan kepala kecuali Zean.

"Gua ga sibuk sih, cuma mau main sama cewek gua aja." Yang lainnya hanya ber oh ria.

"Yaelah cuty main hari ini napa!" Karena tidak bisa menolak keinginan Reon Zean pun mengangguk.

"Oke deh."

"Ge lu ga ngebucin sama si Tesya?" ledek Tian yang dibalas kekehan kecil Geo.

"Gak tuh, cewek gua lagi pulang ke Bandung." Reon tersenyum bahagia akhirnya teman temannya punya waktu.

"Kenapa sih?" tanya Daren.

"Kita ngumpul tempat biasa, udah lama juga ga bareng." Yang lainnya hanya mengangguk menyetujui ucapan Reon.

"Eh tapi gua anter cewek gua pulang dulu." Yang lainnya hanya mengacungi jempol.

Mereka pun segera mengikuti langkah Zean untuk mencari Keyra. Zean tersenyum ke arah Keyra yang sedang menunggunya di depan kelas, Keyra balas tersenyum ke arah Zean.

"Dah lama nunggunya?" Keyra menggeleng lalu tersenyum.

"Ga kok baru keluar juga."

"Ratunya kingkong makin cantik aja." Keyra tersipu malu saat digombali Zean di hadapan teman temannya.

"Dah lah ga usah ngebucin terus, entar gua kena virus gada akhlak lo." Zean hanya mengacungkan jari tengahnya membalas ucapan Daren barusan.

"Gini yah kalo bad boy nemu cinta pertama, rayuannya melebihi buaya darat kelas kakap." Zean hanya terkekeh menanggapi ucapan Kerald.

"Abang fakeboy sebelah gua aja kalah saing." Tian yang merasa dirinya dihina dan tidak terima lalu meninju pelan lengan Vay.

"Jadi ga nih? Soalnya malem nanti gua mau nganterin Ririn pulang." Semuanya terkekeh lalu segera melangkahkan kakinya menuju parkiran.

"Pegangan entar jatuh, ga jadi nikah kita." Keyra tertawa lalu memeluk pinggang Zean dari belakang.

"Iya kak."

Zean menoleh ke arah Keyra dengan tatapan tajamnya.

"Risih gua di panggil kakak sama lo."

"Yaudah gua panggil mas aja gimana?"

"Gak! Gak! Ayang aja gimana?" Keyra tak menjawab ucapan Zean karena sibuk menenggelamkan wajahnya di punggung Zean. Apalagi hari sudah semakin sore, keduanya bagaikan Dilan dan Milea 2020.

Tapi bedanya Zean jauh lebih ganteng. Kata Zean ya, bukan kata author.

Karena tak menyadari, mereka telah sampai di depan rumah Keyra.

"Kung dah sampe." Keyra menoleh ke samping ternyata benar ia telah sampai di depan rumahnya.

Keyra turun dari motor Zean tak lupa mengucapkan kata terima kasih.