sembilan belas ; jalan

2.9K 226 28
                                    

Minggu pagi, Dara duduk dikursi teras

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Minggu pagi, Dara duduk dikursi teras. Tepatnya disamping garasi, memperhatikan Ayahnya yang mencuci mobil, dan Jaehyun yang mencuci motor.

"Sini, Kak. Bantuin ayah ini mobil gede, ayah nyuci sendirian." Kata Suho. Mereka emang nyewa asisten rumah tangga dan supir. Cuma nggak tinggal disitu, jadi datang pagi pulang sore atau siang. Disediain kamar juga kok. Bantuin biar Irene nggak kecapekan katanya. Dan kalo hari Sabtu Minggu disuruh libur sama Suho. Jadi mereka juga punya waktu sendiri.

"Males, baru selesai mandi, Yah. Ntar basah lagi." Kata Dara, cewek itu tampak santai mengenakan celana training pendek dan kaos. Rambutnya dicepol keatas.

"Sekali-kali gitu, nggak usah banyak ngeluh. Makin keliatan tua nya kamu, Yah." Irene datang membawa nampan berisikan teh hangat dan kopi, serta sepiring biskuit.

"Gini-gini juga kamu cinta, Bun." Goda Suho.

Jaehyun yang mendengar itu pun hanya tertawa.

Irene duduk disamping Dara, mengusap pelipis Dara yang memarnya sudah sedikit hilang. "Masih sakit nggak, kak?"

Dara menggeleng, "Nggak kok. Tapi masih sedikit pusing."

"Kamu hari ini dirumah aja ya sayang? Kemarin kamu seharian sibuk, bunda takut kamu kecapean."

"Iya, Bun. Insyaallah ya heheeeeww."

"Bunda serius loh."

"Iya bundaa."

.
.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

Dara baru aja masuk kekamarnya, habis nonton tv diruang tengah sama Ayah dan Jisung. Dara mengambil handphone yang sedari tadi dia charge. Bertepatan dengan chat masuk dari Jeno.

 Bertepatan dengan chat masuk dari Jeno

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Geng Motor | Lee JenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang