❤ Happy Reading ❤
***
"Son kemarilah Mom ingin memelukmu!" pinta Clein kepada putranya Williams.
Dengan segera Williams menubruk tubuh rapuh Momynya dan terisak dalam pelukan Clein.
"Shutt! Jangan menangis Son."
"Mom kau harus sembuh!" ucap Williams yang semakin terisak.
"Kau harus patuh kepada Daddy mu Son! Jangan membantahnya! Kau juga harus tumbuh menjadi pria yang berwibawa dan rendah hati." ucap Clein dengan air mata yang tak bisa dibendung lagi. Clein merasa umurnya tidak akan lama lagi, jadi Ia berfikir untuk meninggalkan pesan kepada orang orang yang dicintainya sebelum pergi.
"Mom berjanjilah kau akan sembuh dan berkumpul dengan kita." ucap Williams sesenggukan.
"Ya Son. Tapi kau harus berjanji juga pada Mom! Jaga adikmu dengan baik! Sayangi dia seperti kau menyayangi Mom! Mom menitipkanya padamu Son. Jangan kecewakan Mom." Williams menggangguk patuh dan semakin mengeratkan pelukanya pada Clein.
Gillbert yang sedari tadi menyaksikan percakapan istri dan putranya pun ikut meneteskan air mata. Entah sudah berapa banyak Ia menangis pada hari ini. Semuanya terasa begitu berat bagi Gillbert.
"Sudah Son, jangan menangis lagi! Kau anak yang kuat kau anak yang hebat. Mom sangat mencintaimu." Clein menghapus air matanya yang semakin deras, Clein mencoba merengkuh putranya dan menciumi kepala dan pipinya.
Clein menatap nanar wajah suaminya yang tampak kacau. Mata sembab yang terus mengeluarkan air mata itu membuat hati Clein hancur. Clein benar benar tak berdaya.
Clein menatap bayi mungil yang ada dalam gendongan suaminya, bayi itu putrinya, bergerak dengan gelisah dan tiba tiba menangis dengan kencang.
"Boleh aku menggendongnya?" tanya Clein kepada suaminya.
"Tentu saja sayang dia putri kita." balas Gillbert dengan senyumnya.
Gillbert meletakkan bayi mungil itu di sebelah Clein setelah putranya Williams melepaskan dekapanya.
"Cantik sekali." ucap Clrin mengelus pipi putrinya yang terdiam dari tangisanya.
"Kumohon jaga dia Gill. Sayangi dia dan cintai dia sepenuh hatimu." ucap Clein berurai air mata.
"Aku akan menjaganya, kita akan merawat dan membesarkan anak anak kita bersama sayang." ucap Gillbert.
"Kalian berdua harus merewat Queen dengan baik! Jika aku pergi maka kalian akan menemukan sosok ku dalam diri Queen."
"Queen?" tanya Williams sepontan.
"Queen nama adik mu Son. Kau harus menjaganya dan menyayanginya untuk Momy."
"Mom tenang saja aku berjanji akan menjaga Queen dengan baik Mom." ucap Williams mantap.
"Sayang jangan berkata seperti itu. Kau akan bersama dengan kita kau tak akan pergi kemana mana." Gillbert merasa dunianya akan runtuh ketika Clein membicarakan tentang kepergian.
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN AND MY HOT UNCLE [OnGoing]
RomanceAttention 🔥 Bijaklah dalam memilih bacaan. "Oh Queen apa yang kau lakukan?" Geram pria itu dengan muka padam. "Apa? Memang apa yang ku lakukan?" Balas Queen dengan muka meledeknya. "Berhenti sekarang atau aku sendiri yang akan menghentikanmu!" "...