❤Happy Reading❤
****
"Queen bangun!"
"Hmm."
"Cepat bangun dan bersiap." Lucy dengan lembut mengelus rambut Queen.
"Hmm, tunggu 5 menit lagi." Queen hanya bergumam tanpa berniat membuka matanya.
"Baiklah. Pakaianmu sudah kusiapkan." Lucy tidak berniat lagi untuk membangunkan Queen. Ia sudah menyelesaikan tugasnya lalu ia bergegas untuk turun kebawah.
"Anne tolong ingatkan aku untuk 5 menit kedepan."
"Queen tidak ingin bangun ia menyuruhku untuk membangunkanya 5 menit lagi."
Ane yang mengertipun hanya mengangguk dan tersenyum.
Hari ini para maid sedang sangat sibuk di mansion Tearson. Mereka menyiapkan acara kecil untuk ulang tahun Queen. Tidak seperti biasanya, acara kali ini hanya akan ada keluarga Scot Wallker, sepupu dan teman teman Queen.
Queen tidak tau jika akan ada pesta nanti malam. Sepulang berbelanja bersama Liam tadi Queen langsung masuk kedalam kamar tanpa sepatah katapun. Queen melemparkan dirinya di atas ranjang kemudian tertidur sampai sekarang.
Saat akan membaangunkan Queen tadi Lucy terheran heran akan tas dan sepatu Queen yang sepertinya ia lepas dengan asal. Benda itu berada di lantai dengan keadaan buruk. Seburuk perasaan Queen.
Lucy dapat melihat raut wajah Queen yang tampak kesal ketika ia mengusap rambut Queen tadi. Bahkan dalam keadaan tertidurpun kekesalan di wajahnya masih terlihat jelas. Lucy menghela nafas, entah apa yang terjadi dengan tuan putri kecilnya sampai ia merasa kesal begitu.Lucy tidak memaksa Queen untuk bagun karna ia tau suasana hati Queen sedang tidak baik. Jika Lucy terus menyuruhnya untuk bangun dan bersiap maka itu akan memperburuk suasana hati tuan putrinya.
----
"Apa Queen sudah bangun." tanya Gillbert ketika ia sudah berpakaian rapih dan duduk di meja makan.
"Astaga aku melupakanya." pekik Lucy, ia segera bergegas menaiki tangga dan tidak menghiraukan pertanyaan Tuanya.
"Tidak perlu berlari. ingat usiamu." kekeh Gillbert yang melihat kepanikan Lucy.
"Malam Dad." sapa William yang baru saja duduk di samping Gillbert.
"Malam Son. Kenapa gaya bicaramu formal sekali?" kekeh Gillbert.
"Apa Queen sudah tau?"
"Dia bahkan belum bangun." ucap Gillbert.
"Hai dude." sapa Jhon yang baru saja datang.
"Lama tidak bertemu." Gillbert menghampiri Jhon dan memeluknya.
"Oh Liam lama tidak bertemu. Bagaimana kabarmu hmm?" sapa Nathalie kemudian memeluk Liam.
"Aku baik Mom."
"Kalian tidak bersama Loey?" tanya Liam ketika menyadari jika Loey tidak ikut bersama Mom dan Daddy Jhon.
"Loey tidak bisa di hubungi sedari pagi. Dia bilang harus menyelesaikan beberapa urusan." Ucap Nathalie sedikit kecewa karena putranya tidak hadir di sini.
"Aku akan menghubunginya." Liam menawarkan diri sembari tersenyum.
"Bagaimana dengan kondisi Queen?" Jhon membuka suara.
"Sudah cukup membaik. Bahkan tadi dia sudah pergi keluar bersama Liam."
"Kita harus memperketat penjagaan untuk Queen. Aku benar benar khawatir hal seperti ini akan terulang kembali." Ucap Nathalie cemas.
![](https://img.wattpad.com/cover/247693015-288-k5386.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEEN AND MY HOT UNCLE [OnGoing]
RomansAttention 🔥 Bijaklah dalam memilih bacaan. "Oh Queen apa yang kau lakukan?" Geram pria itu dengan muka padam. "Apa? Memang apa yang ku lakukan?" Balas Queen dengan muka meledeknya. "Berhenti sekarang atau aku sendiri yang akan menghentikanmu!" "...