v : kak doyoung nggak ada

808 74 1
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



hari ini gue berangkat bareng sahabat terbaik gue. mark lee.

"nggak usah modus lo, setan" omel gue yang turun dari motornya.

mark ketawa. "sengaja, curi-curi" sahut dia kalem.

"setan emang lo" ujar gue yang merapihkan kemeja yang gue pake jadi luaran.

"eh iya, nyet. nanti balik sama bang doyoung atau gue?" tanya dia.

mark ini terbaik banget. udah ganteng, pinter, baik, tapi sayang jones. ditinggal mulu lagi.

pas sayang-sayangnya pula.

gue menggelengkan kepala. "nggak tau sih. kak doyoung nggak ada ngabarin hari ini" ujar gue.

mark mengangguk. "mau nyamperin ke fakultasnya?" tanya mark. "gue temenin" sambung dia.

TUH DIBILANG JUGA APA. dia tuh baik banget.

"lo nggak kantin emangnya? tadi lo gue suruh sarapan dirumah nggak mau" ujar gue.

mark menggeleng. "udah ayo" ujar dia narik gue kearah fakultas kak doyoung.

"WOY, BANG!" teriak mark nyaring. dia manggil kak yuta yang biasanya bareng kak doyoung.

"lah lu ngapain, met?" tanya kak yuta. mark mendengkus kesel.

"mat met mat met lu. elu tuh jamet." cibir mark.

"eh iya, gue nyari bang doyoung. nih pacarnya mau ketemu" ujar mark. gue menyapa kak yuta.

"doyoung nggak ada, nya. gue nggak liat dari tadi" ujar kak yuta. gue memasang raut sedih gue.

"dia nggak ada ngabarin lo emangnya?" tanya kak yuta. gue menggeleng.

"ya udah, gue balik deh ya, bang" ujar mark menarik tangan gue setelah kak yuta mengangguk.

"udah ah, lo sana ke kelas lo" usir gue. dia menoleh. "ngusir lagi lo anjir. nanti balik bareng gue" ujar dia.

gue mengangguk. "hush, nggak butuh jin tomang lagi gue sekarang" ujar gue terkekeh kecil.

mark menoyor kepala gue. "bangke lo" umpat gue.

"dah gue ke kelas dulu. nanti kalau udah balik telpon" ujar dia yang dianggukin sama gue.

gue sama mark emang beda jurusan. gue milih jurusan sastra indonesia sedangkan mark memilih sastra inggris.

emang dia tuh sok keren. pake bahasa inggris terus.

gue membuka room chat gue dengan kak doyoung. terakhir tadi malem dia chat buat ngingetin gue jangan begadang.





kak doyi💚

kakak dimana? |
aku cariin difakultas ngggak ada |
kalau ada apa-apa bilang pleasee |
kakak nggak sakit kan? |
kak doyyyy |
udah ah, aku ada kelas pagi |





"ngapa lu sedih banget?" tanya yeji. gue menoleh. "pacarku tak de kabar" ujar gue.

yeji menghela napas. nggak ngejawab apapun. mungkin dia capek ngeliat tingkah gue.

"lo sabar-sabar punya pacar kayak dia" ujar yeji.

gue mengangguk. yeji bukan sodaranya kak doyoung kok. tapi, dia sering banget liat tingkah kak doyoung kalau lagi ngomong tuh nyebelin.

tapi, gue ngerasa ada yang kurang banget. perasaan gue nggak enak.

nggak tau ah, bingung.

KAK DOYOUNGGG, DIRIMU KEMANA???

ini orang cangtip kangen.

gue menatap room chat gue sama kak doyoung. "udah, nya. itu pak suho udah muncul" ujar yeji menarik hape gue.

trus, nyimpen hape itu didalem kantong celana dia.

"nanti gue kasih. sekarang fokus belajar. berdoa baik-baik aja buat pacar lu" ujar yeji setelahnya fokus sama pak suho.

gue nggak paham. tapi, perasaan gue nggak enak banget soal kak doyoung. seperti ada yang menjanggal.

"perasaan gue nggak enak, ji" bisik gue.

"pikiran lu yang baik kalau gitu" ujar yeji yang fokus ke pak suho. nggak noleh sama sekali.







 nggak noleh sama sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

a/n:

-

boyfriend | kim doyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang