Sesuai rencana mereka. Riku dan nata, malam ini tidak jadi menginap di rumah junghwan karena sesuatu yang harus mereka lakukan.
Riku dan nata masuk kedalam rumah hyunsuk dengan mengendap-endap. Entah bagaimana mereka masuk, padahal sudah di jaga ketat. Dengan lihai, mereka mulai menaiki tangga. Terlihat di sana seperti ruang penting. Dengan kunci cadangan di tangan mereka, akhirnya mereka bisa masuk kedalam ruangan itu.
Mereka menutup pintu dengan pelan-pelan. Mereka mulai mencari dimana aset berharga milik keluarga choi. Setelah menemukannya. Mereka langsung bergegas pergi. Namun, sebelumnya mereka masuk kedalam kamar jennie. Membawa jennie pergi.
*****
Setelah mengambil semua aset berharga milik keluarga choi. Mereka berdua bergegas masuk ke dalam rumah keluarga park. Mencari dimana ruangan penting milik keluarga park. Setelah menemukannya. Mulut mereka berdua menganga lebar.
Di dalam ruangan itu, terdapat sebuah amplop berwarna kuning dengan uang berisi 100 juta. Di sampingnya ada sebuah surat rumah keluarga park. Merasa sudah mengambil semuanya, mereka berdua memasuki kamar rose- mama jihoon dan jeongwoo. Membawa rose pergi sama seperti jennie tadi.
__________
Pagi hari begitu cerah membuat semua orang bangun dari tidurnya. Ayam berkokok, alarm berbunyi. Sudahlah, kalau kedua makhluk itu sudah berbunyi, sudah pasti tidak akan bisa tertidur lagi.
"MAMA!"
Teriakan begitu keras terdengar dari kamar Rose dan june. Dengan cepat, jihoon dan jeongwoo berlari kekamar orang tuanya.
"Kenapa pa?" Tanya Jihoon yang setengah sadar.
"Mama kalian hilang!" Panik June. Wajahnya benar-benar panik.
"Pa. Gak mungkin kan semalem ada maling terus nyulik mama?" Ucap Jihoon tak yakin.
"Kalian cari mama. Papa mau ke ruangan papa" Ucap june dan langsung pergi keluar kamar.
"Bang. Mama mana?!" Teriak jeongwoo histeris.
"Sabar wo! Mama gak bakal hilang kok" Ucap jihoon menenangkan. Padahal dirinya sendiri sudah panik juga.
"BRENGSEK!"
Terdengar lagi suara june yang begitu keras dan di susul dengan suara tinjuan. Membuat jihoon dan jeongwoo kaget bukan main. Mereka pun langsung berlari menuju papanya.
"Pa kenapa? Ada apa?" Tanya jihoon bingung.
"Surat rumah sama uang nya hilang!" Ucap June frustasi.
"SIALAN!" June terus mengumpat dan meninju meja di dekatnya.
"Kita harus cari mama keluar wo. Ayo keluar" Ajak Jihoon dan menyeret jeongwoo.
______________
Seharusnya ini pagi yang menyenangkan bagi hyunsuk. Namun, sepertinya salah besar. Pagi ini sudah di lengkapi dengan kemarahan dan kepanikan.
Papanya, Mino. Terus meninju dinding dan berteriak sesekali mengumpat. Sementara jaehyuk, pria itu menangis di pojokan. Ia takut teriakan dari papanya, dan juga panik karena mamanya hilang entah kemana.
"Telpon temen kamu bang! Suruh mereka bantuin kita" Perintah mino yang langsung di angguki oleh Hyunsuk.
"Haloo?"
".........."
"Gue minta tolong yos."
"......"
"Gue minta anak-anak kumpul, terus bantuin gue nyari nyokap gue."
".........."
"Hilang! Tolong yos!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Here They Are || Treasure
HumorMereka, berdua belas. Mereka bersahabat baik dari kecil hingga besar. Selalu menjalani hari-hari dengan ceria. Hingga, suatu saat akhirnya mereka bertemu dengan seorang pria yang entah bagaimana sikapnya, dan merubah persahabatan mereka. Akhirnya me...
