Chapter 13.

36 6 5
                                    

Aku abis nonton drakor dan aku gak bisa move on sama second couple-nya.

Jadi aku terus dengerin OST-nya dan aku masukin salah satunya kesini.

Menurut aku ini cocok banget sama chapter ini.

Kalau kalian ada gak film/drama yang buat kalian susah move on? Coba tulis di komentar, kali aja nanti aku tonton.

Buat diri kalian nyaman ketika membaca, yaa.

This Is Love - Sondia

◂◂ ► Ⅱ ▸▸


Udara pagi masih menyapunya dengan hangat dikala Valery membuka buku bacaannya. Yup, waktu pagi terasa jauh menyegarkan baginya untuk membuat otaknya bekerja.

"Valey, kamu beli buku baru, nak?" teriak ibu dari pelantaran depan sana yang terdengar dari dalam kamarnya.

Lantas saja Valery membuka pintu kamarnya lalu bergegas turun menuruni tangga, sambil menerka-nerka akan pengiriman paket yang katanya buku tersebut. Memang, ia mempunyai niatan untuk membeli buku sebagai pengganti yang basah kemarin, tapi sama sekali juga ia belum memesannya.

"Kediaman Athalla," ucap ibu yang kini sudah berada di ruang tamu-- tengah membawa sebuah kotak kardus yang cukup besar, "Athalla siapa, Valey?"

"Paling dari cowok yang kemarin itu, ya, gak, kak?" sahut Haikal dari bangku penonton TV dan langsung diberikan delikan oleh Valery. Membuat remaja tanggung tersebut perlahan membalikkan posisi kepalanya menghadap ke TV kembali.

Ibu mengeluarkan suara eraman kecilnya sembari memindahkan kardus tersebut ke tangan Valery, "Lagi deket sama cowok, nih?"

Ingin rasanya memang bilang, "tidak." namun, Valery tak lara untuk memberikan respon, terlebih Ibu langsung pergi menyelinap ke dapur.

"Anjim, apaan tuh?! Bom?!" muka bantal Oki langsung terlihat segar saat berpapasan dengan Valery di tangga.

Lagi-lagi, Valery tidak memberikan respon dan langsung menyelinap ke kamarnya. Sesampainya ia di kamar, ia membuka kotak tersebut. Buku-buku kiat SBMPTN yang beberapanya sama seperti bukunya yang basah kemarin, dan juga terdapat sebatang cokelat diatasnya.

Buku yang basahnya kemarin hanya dua sebenarnya dan itu semua yang dimiliki Valery. Namun, di dalam kardus tersebut terdapat buku lainnya yang masih berjenis sama namun kategorinya sudah berada di harga atas.

Hanya satu nama "Athalla" yang terbesit di kepalanya dan di saat itu juga ponselnya berdenting.

Resta kembali merepoti dirinya sendiri  Valery tak mengerti kenapa orang tersebut mau-mau saja untuk menjadi repot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Resta kembali merepoti dirinya sendiri  Valery tak mengerti kenapa orang tersebut mau-mau saja untuk menjadi repot. Satu hal lainnya lagi yang Valery tak mengerti, gerangan apa yang membuat Resta tiba-tiba mengirim buku kiat-kiat SBMPTN di waktu yang pas ketika kerugian buku yang dialami oleh Valery?

ValeryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang