Bahagia

1.1K 33 3
                                    

18+

Sebulan Hawa menjalani pengobatan, akhirnya mimpi buruk itu tak lagi datang padanya sejak ia jujur pada Alex dan apalagi saat Alex bilang begini "kalau kamu ga bisa tidur, telfon aku mengerti?" jadi semenjak itu Hawa setiap malam menelfon Alex dan memintanya menyanyikan lagu.

Dan berkat lagu itu Hawa bisa tidur nyenyak dan dinyanyikan dengan suara bass Alex, wah rasanya begitu menenangkan.




*Flashback
Malam setelah mereka kencan waktu itu, Alex menawarkan diri menyanyikan lagu pengantar tidur untuk Hawa. Begitu mau tidur Hawa menelfon Alex dan langsung diangkat.

"nyanyikan aku satu lagu, yang baper" Hawa.

"baiklah"  Alex mengambil nafas dan mulai bernyanyi.

"you are my baby... Started when we're... Younger you were mine... My boo" Hawa mendengar suara Alex tersenyum.

"ulang terus sampai aku tertidur" Hawa mulai melelapkan matanya dan ia tertidur. Mendengar suara nafas teratur Hawa, alex tersenyum dan mengucapkan.

"good Night babe, I love you"  Alex memaikan sambungan telfon dan menutuskan tidur.



*Next
Orangtua Alex dan Hawa sudah bertemu diam-diam tanpa memberitahu mereka berdua, jadi Hawa dan Alex berencana menikah bulan November dan itu tinggal satu bulan lagi.


Hari ini keluarga mereka sedang mengadakan lamaran yang lumayan mewah mengingat pekerjaan Alex dan lamaran yang sangat dinanti Oleh keluarga besar Alex dan Hawa.

Alex menyerahkan seserahan yang ia bawa kepada orang tua Hawa tentunya seserahan yang sangat berguna bagi Hawa seperti Makeup, emas, dll.

Teman-teman dekat mereka semua berdatangan dan mengucapkan selamat kepada mereka berdua.
Acara tersebut berjalan dengan lancar dan acara selesai hingga sore.



*Next
Bulan November tiba dan tanggal pernikahan mereka tinggal dua hari lagi. Pernikahan mereka diadakan di hotel besar Jakarta, Hawa sebenarnya tidak ingin menikah terlalu mewah mengingat pekerjaan Paman dan Alex.

Hawa dan Alex saling mengadakan pengajian dirumah orang tua mereka masing-masing, Setelah selesai pengajian Hawa menunduk, menangis meminta restu kedua orangtuanya. Mengingat Hawa anak tunggal, ibu dan Ayahnya pasti sedih. Walau ia pernah menikah sebelumnya tapi kali ini berbeda, mereka menangis karena senang anaknya menikah dengan orang yang tepat.

Memang pernikahan Alex dan Hawa banyak ditentang orang-orang disekitar mereka dikarenakan Hawa janda, dan Alex tak memperdulikan perkataan mereka.





Minggu
Tepat hari ini Minggu Alex dan Hawa akan mengucapkan janji untuk bersama selamanya. Bersama penghulu Alex mengucapkan akad pernikahan dan Ada ayahnya disana.

"Maxime Alexander Wahlander binti Maxime Syafii Wahlander, saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan anak saya bernama Hawa Assyifa binti Ahmad Syaffan dengan mas kawin berupa seperangkat alat sholat dan emas 200 gram dibayar tunai" (jujur aku bingung buat bagian ini gimana) Ayah.

"saya terima nikah dan kawinnya Hawa Assyifa binti Ahmad Syaffan dibayar tunai" (bingung) Alex.

"para saksi sah?..." Penghulu.

"sah!..." Akhirnya Hawa dan Alex resmi menikah.

[End] Suami' Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang