Si Tiranosaurus

154 20 0
                                    

"Tyrannosaurus is the most superb carnivorous mechanism among the terrestrial Vertebrata, in which raptorial power and speed are combined."— Henry Fairfield Osborn

Rasanya kemarin masih Sabtu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rasanya kemarin masih Sabtu. Tapi sekarang sudah hari Kamis lagi. Memang akhir pekan itu ibarat bersin, cepat berlalu dan sering tanpa persiapan. 

Hari-hari sekolah siswa SMA biasa disibukkan dengan kelas dan kegiatan ekstrakulikuler mereka. Ada juga yang sibuk les pelajaran tambahan atau bahkan keterampilan di luar sekolah. 

Tapi anak-anak kelas XI IPS 2 saat ini tidak ada satupun yang keluar dari kelas mereka padahal bel pulang sudah berbunyi. Semua mengambil posisi berkerumun di beberapa titik di kelas. Tepatnya ada empat titik yang terbentuk dari perkumpulan ini. Semua tim sibuk membuka-buka buku catatan dan berdiskusi. 

Bukan.
Makhluk penghuni XI IPS 2 tidak akan pernah belajar kelompok atas kesadaran sendiri. Mereka 

Mereka sedang pusing mengenai seminar bulan bahasa yang akan diadakan satu setengah bulan lagi. Sudah jadi tradisi di sekolah mereka kalau semua kelas XI akan berpartisipasi memeriahkan bulan bahasa dengan menggelar seminar sastra per kelas. Ide gila memang. Rasanya saat ini semua ingin memaki penggagas ide ini. Tapi kalau penggagasnya guru, masa mau dimaki juga?

"Jadi mau pake buku yang kemarin? Si bulan di Amerika?" Cowok imut berwajah bulat itu menahan dagu.

"Bulan Terbelah di Langit Amerika Hoon." Koreksi Mina. Yang dikoreksi terlihat masa bodoh saja.

"Itu kan series ya? Kalau ngambil yang ini doang emang nggak masalah?" Setelah perkataan Yewon, semua anggota tim Joy terdiam. 

Joyceline diam-diam mengamati anggota timnya. Bagaimana bisa diantara sekian banyak probabilitas yang mungkin terjadi, ia disatukan dengan mereka semua dalam satu tim?

Ketua timnya Dino, dipilih berdasarkan siapa yang telat menurunkan tangan saat pemungutan suara, si yang termuda yang hanya bisa menghela napas saat jengah dan meluapkan emosi saat sudah tidak tahan.

Lalu ada si duo YeHye. Kang Hyewon dan Choi Yewon yang sering membuat seluruh kelas kebingungan dengan kemiripan nama mereka. Bukan, bukan karena Joy tidak suka disandingkan dengan duo ini. Tapi kan mereka lebih banyak diam dari pada bicara.

Ah. Si Jihoon pembuka diskusi tadi. Dari pada mengerjakan tugas bersama sih Joy lebih memilih untuk mengadopsi si cowok imut ini menjadi adiknya saking imutnya Jihoon. Motivasinya yang sering putus di tengah jalan itu yang membuat Jihoon jadi kadang hilang fokus di tengah jalan. Lain lagi kalau ia sedang main futsal dengan Juan, tenaga yang tertutup dibalik sikap imutnya tiba-tiba keluar tanpa putus.

Oh tidak, Joy tidak mungkin bisa hidup tenang saat ada Mingi di sini. Banyolan dan tingkah absurdnya seperti tidak pernah habis. Otaknya setiap hari diberi asupan apa sih?

Kalau Mingi itu lambang baterai alkaline versi cowok. Choi Yena lambang baterai Alkaline versi cewek. Sudah paham kan?

Lalu Joy menarik senyum lega saat melihat Kang Mina. Rasanya hidupnya jadi lebih berharga dan berkurang beban saat ingat ia punya Mina yang agak waras diantara mereka semua. Terima kasih semesta, setidaknya bisa ia pastikan tugas mereka bisa selesai.

BUMI | KIM DOYOUNG [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang