Married With Kakak Kelas [TELAH TERBIT]

37 ~ Tanpa Alvaro lagi

Sudah satu bulan mereka lalui bersama. Berbeda dengan sebelumnya, kini mereka sangat dekat layaknya remaja yang sedang berada di mabuk cinta. Namun, belakangan ini Alvaro sering berpergian keluar kota untuk urusan pekerjaan. Terlebih bulan ini sudah mendekati akhir tahun sehingga, pekerjaan Alvaro sangat menumpuk.

"Lo laper?" tanya Alvaro ketika mereka sedang dalam perjalanan pulang ke rumah.

"Laper, tadi di sekolah cuma makan roti," balas Yona.

"Mau makan apa?" tanya Alvaro kembali.

"Mie ayam, tapi makannya di rumah aja," jawab Yona.

"Oke!" lalu Alvaro mengendarai mobilnya ke sebuah pedagang mie ayam dan setelah membeli dua porsi mie ayam, mereka langsung pulang ke rumah.

Yona sudah selesai membersihkan dirinya dan saat ini dia sedang menyiapkan mie ayam untuk dia dan Alvaro santap. Tak lama kemudian, Alvaro datang lalu duduk disalah satu kursi yang ada di ruang makan ini.

"Yona," panggil Alvaro sambil menyantap mie ayam miliknya.

"Iya?" balas Yona.

"Besok gue ke Bali," ujar Alvaro lalu dia menyantap mie ayam miliknya.

"Hah? Ngapain???" kaget Yona lalu Alvaro menelan makanannya dan menjawab ucapan Yona, "Ada kerjaan. Gue pulang lusa," Alvaro menyantap mie ayamnya kembali.

"Yaudah," balas Yona dengan malas. Sejujurnya dia tidak ingin Alvaro pergi bahkan sampai tiga hari, tapi mau bagaimana lagi jika sudah berurusan dengan kerjaan Alvaro.

Yona dan Alvaro melanjutkan menyantap makanan mereka masing masing dan malam pun tiba. Yona membantu Alvaro untuk menyiapkan barang barang serta pakaian yang akan dibawa Alvaro besok ke Bali.

Selama membantu Alvaro, Yona hanya terdiam dan menunjukkan wajah sedikit kecewa karena, besok ia harus sendirian lagi di rumah. Alvaro yang melihat Yona seperti itu langsung menghampirinya kemudian, memeluknya dari belakang.

"Gue cuma sebentar kok," ujar Alvaro dengan lembut.

"Tapi gue ditinggal pergi mulu," balas Yona sambil melipat pakaian Alvaro kemudian, memasukkannya ke dalam koper.

"Nanti kalau gue udah pulang dari Bali, gue janji gak akan pergi pergi lagi," gumam Alvaro dan seketika wajah Yona terlihat sangat menyenangkan, "Serius ya?" tanya Yona memastikan sambil menunjukkan senyumannya.

"Iyaaa," jawab Alvaro dan dia masih berada di dalam pelukannya. Tiba tiba saja dia mencium pipi Yona karena, dia merasa wajah Yona sangat lucu ketika sedang tersenyum bahagia seperti ini.

Belakangan ini Alvaro sering sekali tiba tiba memeluknya dan mencium Yona sehingga, dia sudah mulai terbiasa dengan tingkah laku Alvaro. Bahkan Alvaro sering kali bersikap manja kepadanya layaknya seorang anak kecil.

"Nanti gue suruh Rafael, Nathan sama Liam buat jagain lo," ucap Alvaro sambil melepaskan pelukannya.

"Eh? Gak usah, gue bisa jaga diri sendiri lagipula mereka punya kesibukan sendiri," jawab Yona lalu Alvaro menatapnya untuk memastikan apakah dia akan baik baik saja tanpa adanya ketiga teman Alvaro yang harus menjaganya, "Serius?" tanya Alvaro memastikan.