Redemption (COMPLETE)

BAB 10 : TERTANGKAP

Tae Ha mengepal tangan kanan dan mengangkatnya sampai kedepan dada. Wajahnya terlihat sangat puas sekarang. "Ketemu, akhirnya ketemu!"

Hyeri dan Dong Wook segera memutar kursinya ke arah Tae Ha dengan cepat setelah mendengar perkataan Tae Ha.

"Kamu menemukan bukti?" tanya mereka berdua bersama-sama.

"Aku belum menemukan bukti langsung, tapi entah kenapa sepertinya orang ini menyembunyikan sesuatu. Coba kalian buka akun 'Red Rose'", suruh Tae Ha.

Dong Wook dan Hyeri kembali memutar kursinya dan mulai melakukan pencarian akun Instagram di komputer mereka. "Coba kalian liat postingan pada tanggal 7 Desember,"

Dong Wook dan Hyeri menscrool kebawah sampai menemukan postingan pada 7 Desember, terlihat sebuah postingan tulisan dengan latar hitam. Je ne crois pas bahasa Perancis yang memiliki arti 'aku tidak percaya'.

"Setelah membuat postingan itu dia tidak pernah lagi meupload atau memberikan komentar pada postingan Tae Hyung, padahal dia terkenal sangat aktif dulu. Ini cuman sebuah spekulasi. Bagaimana apabila dia tau bahwa Tae Hyung adalah pencuri kalung ibunya? Dan dia bisa saja tidak sengaja memotonya. Kamu dapat liat sendiri bagaimana fotonya dulu, dia tidak menghapusnya mungkin karena takut itu akan terlihat mencurigakan."

"Apa kau sudah menghubunginya?" tanya Hyeri cepat.

"Aku sudah membuat janji untuk ketemu di café jam 4 besok sore . Foto-foto itu pasti sudah dia pisahkan dengan foto lain, sepertinya tidak mungkin dia akan mengirimiku foto itu begitu saja."

Hyeri melihat ke arah jam tangannya, tak terasa langit sudah mengeluarkan warna orangenya, "Sekarang waktunya kita istirahat," ucap Hyeri ke arah Dong Wook. "Aku akan memberitahukan hasilnya nanti."

"Tidak, kamu pasti akan mengamati mereka dari jauh kan. Aku ikut!" tolak Dong Wook.

Hyeri hanya meniup poninya kesal, "Kita akan kesana jam setengah 4," jawab Hyeri.

"Oke," ucap Dong Wook sembari berdiri dari kursi dengan senyumnya.

******

"Perkenalkan namaku Tae Ha," ucap Tae Ha dengan senyum manis, wanita manapun pasti akan terpesona melihatnya, lesung pipit yang terlihat begitu jelas dikulit putihnya, hidung pucat serta rahang tegas seperti memperkuat wajah manisnya.

"Namaku Seo Yuna," ucapnya tersipu, "kau bilang ada urusan penting yang mau dibicarakan? Aku benar-benar baru pertama kali bertemu denganmu, jadi aku sedikit bingung."

Tae Ha meminum Ice Americanonya untuk mencairkan suasanya, "Sejak kapan kamu ngefans sama Tae Hyung?" tanya Tae Ha.

Yuna sedikit memutar bola matanya ke samping sembari berpikir, "Sepertinya sudah sekitar 2 tahun, awalnya postingannya tiba-tiba muncul di pencarianku. Wajahnya sangat tampan dan stylist, aku benar-benar jatuh cinta pada pandangan yang pertama."

"Aku sangat ingin menjadi seperti dia," potong Tae Ha yang kemudian memperlihatkan layar handphonennya kepada Yuna. "Menurutmu bagaimana? apa kamu pikir Instagramku juga dapat memiliki 1 juta followers?"

Uhukk.. uhuk.. suara batuk Hyeri terdengar sampai ke meja Tae Ha. Hyeri dan Dong Wook terlihat mengamati mereka dari pojok café. Mata tajam Hyeri membuat Tae Ha harus kembali fokus pada tujuannya.

"Aku sudah melihat Instagram kakak kemarin, foto-foto kakak bagus, tapi menurutku kurang bertema. Kakak harus membuat beberapa tema agar followers tidak bosan, pergi ketempat yang viral juga sangat cepat menaikkan followers. Begitu juga dengan caption yang menarik," tutut Yuna.