Senior & Me [ HIATUS ]

PART [38] - HAPPY GRADUATION!

1 Tahun kemudian...

Ayna berjajar rapi dengan teman-temannya memakai Baju Toga dari SMA Pelita Bangsa.

"Jangan mewek dong! Kita bakalan ketemuan kook!" Ayna memeluk Carissa yang menangis dipelukannya. Ayna tak tahu jika Carissa se-cengeng ini.

"Lihat sana! Tuh, lo mau di foto sambil mewek gini?" Ayna mendorong pelan tubuh Carissa agar melihat dan berekspos pada kamera yang saat ini siap mengabadikan momen perpisahan untuk kelasnya.

Carissa berdecak sebal. Tak lama kemudian ia berpose dengan wajah terseyum yang terkesan terpaksa. Ayna sendiri malah geleng-geleng melihat tingkah laku satu-satunya sahabatnya itu.

"SIAP YA SEMUA!" Fotografer berteriak dengan kencang pada semua murid yang berada didepannya jauh.

"SATU, DUA, TIGA!"

Jpret!

Kilauan cahaya dari kamera terpantul jelas ke arah semua wajah Kelas XII IPA 1 ini. Tak terkecuali Ayna yang merasakan matanya seperti tersambar petir akibat siluet cahaya terang dari kamera sang Fotografer.

Setelah 30 menit menghabiskan berfoto bersama teman satu kelas, kini Ayna, Carissa, dan teman teman sekelasnya pun keluar dari studio dan langsung berpencar berfoto bersama sahabat masing masing.

"Carrisa. Lo gamau foto perpisahan berdua kita didepan Monas Jakarta? Itung-itung kan kenangan berharga, ini gabisa diulang dua kali" Ayna menawarkan ide brilliant yang langsung dijawab dengan anggukan mantap dari sang lawan bicaranya, Carissa.

"Mau, anjir! Gue gamau ya punya foto perpisahan jelek sama lo" Carissa langsung menggandeng tangan Ayna. Jarinya langsung membuka Handphone dan memesan Jasa Ojek Online berupa Mobil.

•••

Setelah sampai di Monas, Ayna dan Carissa langsung saja berjalan menuju tempat dimana angle foto yang sangat pas di Monas dengan baju toganya.

"Permisi, Kak. Bisa minta tolong fotokan?" Ayna menghampiri salah satu pengunjung Monas yang tak berada jauh di tempatnya untuk memfotokan kenangan mereka berdua

"Boleh." Jawab pengunjung Wanita berkerudung Coklat itu dengan ramah dan senyum yang menampilkan gigi gingsulnya. Manis. Sangat manis.

"Terimakasih, Kak" Ayna membalas senyuman pengunjung wanita itu dan beralih menuju disamping Carissa dengan pose foto yang sangat Gaul.

"Dih. Gaya formal dulu, Ayna sayangg. Gini nih kebanyakan ekspos selfie di Instagram" Carissa tertawa terbahak bahak sembari mengamati Ayna yang sudah berpose ala ala Selebgram.

Setelahnya, mereka berdua berpose Formal hingga Non Formal yang tebilang sangat Lebay. Its okay.. kalau sama Sahabat kan nanti kelihatannya ga begitu lebay, hehe.

Tak lupa ucapkan terimakasih kepada pengunjung wanita berhijab Coklat itu yang bersukarela memfotokan-nya dan Carissa, Ayna langsung saja hendak menelfon seseorang.

Sambungan Video Call pun tersambung dan menampilkan Orang kesayangannya memakai kacamata dan kemeja putih santai dengan tampang yang sangat sempurna dan rahang yang tegas.

"KAKAAAAKKK!!!" Ayna bertingkah lebay ketika melihat Alvano, Suaminya, sedang belajar menggunakan Kacamata dan Kemeja Putih santainya. Ketampanannya tak bisa dibohongi.

Carissa langsung saja menjauhkan diri dari Sahabat Bucin-nya itu. Jangan ditanya lagi.

Memang selama LDR (Long Distance Relationship), Ayna dan Alvano tak pernah tak melakukan Video Call seharipun. Terkadang Alvano lebih dulu yang meng-contact Ayna. Mereka berdua selalu bertukar cerita, Curhat tugas kuliah sampai Curhat tentang Alvano yang dikejar-kejar oleh banyak Senior dan Junior, bahkan ada yang sampai nekat mengajaknya untuk menonton Bioskop bersama. Dan saat itu Ayna tertawa terbahak-bahak. Sudah diduga, bahwa Suami sexy dan tampannya ini pasti akan menjadi bahan rebutan di Kampusnya nanti.