Halo teman-teman semua😃, maaf karna lama up, bukan lama sih tapi lama banget hehe....
ya karna sekarang kan semua serba online jadi laptop author yg buat ngetik rusak dan harus di benerin.
dan betapa beruntungnya file nya hilang semua😂😂. Jadi author harus nginget2 gambaran besar yg udah author tulis.
yaa... jadinya ngeret deh....
.
.
.Jangan Lupa Vote dan komen
Typo bertebaran, komen jika menemukan typo yateman-teman...
.
.
.
.Sudah beberapa menit Eve terus memandang Daniel yang sedang memakan sarapanya dengan tatapan yang intens, dan Daniel tentu saja malah menikmati tatapan yang di berikan Eve padanya, Daniel hanya tak suka jika Eve tak menyentuh makananya.
“Habiskan sarapanmu Eve” perintah Daniel pada akhirnya dan menyadarkan Eve yang hanya mengaduk-ngaduk makanan di depannya.
“tidak sebelum kau bicara tentang semalam” balas Eve dan dibalas dengan malas oleh Daniel.
Bukanya Daniel menunda untuk menjelaskan tapi Eve terus menanyakan sedari mereka bangun tidur bahkan Daniel yang sedang mandipun menjadi tak tenang dengan teriakan Eve yang tepat di depan pintu hanya untuk terus bertanya.
“aku akan menjelaskan semua, tunggu kau menghabiskan sarapanmu dan aku akan menunjukan sesuatu” lanjut Daniel dan Eve segera menghabiskan sarapanya dengan cepat dan tergesa.
"Makan dengan tenang, aku tak mau kau tersedak" Eve segera menuruti perintah Daniel dengan cepat.
****
“ini?...” tanya Eve saat menerima map besar dari Daniel.
“itu semua akan menjelaskan kesalah pahaman yang kita lalui”
Eve segera membuka Map yang di perkirakan Eve menyimpan banyak dokumen di hitung bagaimana tebal dan beratnya.
Eve mulai membaca dokumen yang diberikan Daniel dengan tenang dan memahami semua tulisan yang tertra diatas kertas itu, ia dapat menyimpulkan jika kebakaran yang merenggut keluarganya bukan salah Daniel seperti ucapan kakaknya.
Mungkin kakaknya mendapat informasi yang salah dan tentu saja Eve harus menghentikan permusuhan yang terjadi.
“tapi kenapa kak Ken menyalahkanmu?” tanya Eve sedikit curiga jika dokumen yang ia pegang sudah dipalsukan, walau sejujurnya ia sangat percaya apa yang di jelaskan oleh Daniel.
“saat kau bermain dengan ku kakakmu hanya mengawasi dari jauh ia takut adiknya terluka karena bermain dengan orang gila namun ia tak ingin bersamaku” penjelasan Daniel sedikit mengingatkan Eve jika kakaknya tak pernah mau bermain dengan Daniel saat di ajak olehnya.
“setelah kebakaran kakakmu menyelidiki semua yang bersangkutan dengan sisa uang keluargamu, ia mendapat bukti jika keluarga Rikzard lah pelakunnya” lanjut Daniel membuat Eve terkejut.
“jadi benar keluarga Rikzard lah pelakunya?” tanya Eve kembali dengan pandangan lesunya.
“maaf saat itu aku belum bisa melindungimu, saat itu aku belum tahu jika ayahku sangat membenci keluargamu maaf...” jelas Daniel dengan sedikit meneteskan air mata penyesalan, sunggu Daniel menyesalinya.
“dia bisa menangis”pikir Eve saat melihat Daniel yang sangat berbeda.
“setelahnya?” tanya hati-hati Eve.

KAMU SEDANG MEMBACA
Murderous Man
FantasyDaniel Rikzard "Ingin melarikan diri lagi? Tentu kau bisa melakukanya tapi jika tertangkap kau harus menerima hukuman mu, entah kaki atau tanganmu yang aku ambil dan aku pastikan kau tak akan bisa lari lagi" Evelincia Ryanza "Aku harus lari, terus...