Kehidupan Nia setelah menikah dijalani dengan santai dan tenang. Meskipun terkadang ada kerikil dalam pernikahannya, Nia bisa menyingkirkannya dengan mudah. Ada banyak yang menuduhnya sebagai perebut suami orang, menjadi istri kedua, dan mau bahagia di atas penderitaan istri pertama, tidak membuat Nia merasa berkecil hati. Siapa yang berani menghujaninya dengan cabai, makan ia akan menghujaninya balik dengan pisau. Ini cerita tentang kehidupan Nia setelah menikah dengan Bima.