42. Tanpa Bunda

1.7K 298 741
                                    

Asoy akoeh dobel
AYO AYO CEFFAT SAWER












Jaemin berjalan lamban ke arah dapur. Hari ini bundanya pergi kerumah neneknya di Bandung, penyakit jantung neneknya kambuh jadi mesti kesana.

Ayahnya sama adeknya pasti abis bangun sholat tidur lagi. Jadi sekarang tugas dia mengerjakan pekerjaan rumah, menggantikan bundanya.

Nana rumah tangga, impresif ✨

Jaemin turun ke dapur dengan piyama garis-garisnya dan menyempatkan diri untung berkaca terlebih dahulu. Lalu tertawa saat melihat wajahnya.

 Lalu tertawa saat melihat wajahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"UMHH YOU LOOK SO HANDSOME NANA!".

Lalu melanjutkan langkahnya lagi masuk ke dapur.

"Ekhem ekhem, pigaro~"Bersenandung kecil sambil mengambil beberapa bahan nasi goreng.

Pagi ini dia akan memasak...

NASI GORENG ALA NANA!

YEYYYYY!

"Aku kesal dengan Jeno~"Senandung kecil melewati bibir tipis itu dengan tangan yang menggapai beberapa butir telur.

"Yang kerjaannya ngebaper Mulu~"Berpindah ke rak dan mengambil micin.

"Cuma gegara si Bongshik~"Kembali membuka kulkas dan mengambil bawang Bombay satu siung dan kornet ayam.

"Yang Nana lupain namanya dia~"Mengambil madu dan saos tiram jangan lupa kecap.

"Aku kesal sama Haje~"Tangannya mengambil talenan dan pisau.

"Yang bibirnya itu dower banget~"Mengupas bawangnya.

"Barang sejenak, tuh bibir tipisin lagi napa~"Memotong motong bawangnya dan juga kornet ayamya dengan santai.

"Ingin ku berdiri di sebelahmu~"Masih dengan kornetnya yang dipotong dadu.

"Menggenggam erat rambut-rambutmu~"Mengambil nasi dan di taruh di tempat cembung.

"Lalu menariknya dengan kuat~"Memecahkan beberapa butir telur ke nasinya.

"Sampai palanya botak~"Mengaduknya hingga tercampur.

"Seperti waktu itu~"Mengambil wajan lalu menjadikannya mic sejenak.

"DAN TUNGGULAH NANA DISANA! MEMECAHKAN ISI KEPALAMU~"Menjadikan wajannya mic sejenak lalu di taruh diatas kompor.

"Melihat kebodohan dan juga kegilaan, di semua sisi kepalamu~"Memasukkan minyak kewajan.

"Menikmati kegilaan kalian semua~"Menumis bawang dan kornetnya di wajan.

"Hingga~ kejamnya aku~ ngebalikin kebodohan kalian~"Mengambil secukupnya makan madu murni.

"Lalu aku kembali dengan sangat senangnya~"Menuangnya ke atas tumisan bawang dan kornetnya hingga turun ke wajan semuanya.

"Saling toxic mentoxic sampai nanti sayangku~"Memasukkan kecap secukupnya lalu berhenti sejenak untuk bernafas.

Agen SQ Ft. 00LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang