Tetangga In Love(PRE-ORDER)

🐔Tetangga In Love🐔

_Untukmu yang selalu membuat aku tertawa,terimakasih_
▪
▪
▪
▪
🐤Happy Reading🐤

Karena mendapatkan chat dari Siti,Nunung segera bergegas untuk kerumah Siti begitupun juga dengan Rio.

Tak butuh waktu beberapa lama pintu rumah Siti sudah diketuk oleh dua orang secara bergantian yang membuat Juna mendengus,pasti ketenangannya sedikit lagi akan terganggu.

Berhubung hari masih sore,dan Mira yang baru saja berpamitan untuk ke toko kue,jadilah di rumah Siti sekarang hanya empat mahluk tuhan ini.

Siti langsung berdiri membukakan pintu untuk Rio dan nunung,dan benar saja yang terlihat pertama kali setelah dibuka adalah wajah Rio yang super ngeselin.

"Heyo wassap ma bro!" ujar Rio yang langsung masuk.

"Eh iya sini-sini masuk,silahkan duduk,anggep aja rumah sendiri!" ujar Rio pd mempersilahkan Nunung dan Siti yang masih saja teridam di depan pintu.

"Ga tau diri!" gumam Nunung yang bisa didengar Siti.

Siti cengo akan tingah Rio,seharusnya dia yang bersikap seperti itu,ini malah terbalik.

"Siapa yang nyuruh lo kesini?" tanya Juna nyolot pada Rio.

Rio menganggap Juna bodoamat,lalu dia beranjak menyalakan tv yang menayangkan film azab.

Bugh!

Juna melempari Rio dengan bantal kecil,yang membuat sang empu meringis.

"Heh Junaedi,kasar banget sih lo!" ujar Rio ngegas yang dibalas dengan mengedikan bahu oleh Juna.

Sedangkan Siti dan Nunung ke dapur sekedar untuk mengambil minuman,dan camilan.

Siti dan Nunung kembali keruang tv dengan 4 kaleng minuman,dan beberapa snack.

Rio langsung beranjak dan mencomot cemilan yang di pegang Nunung, "Ga usah repot-repot Sit!"

"Ga tau diri banget!" cibir Nunung melihat tingkah laku Rio.

"Minta minum dong Sit!" ujar Juna yang beranjak mengambil minuman.

Siti berusaha sabar menanggapi dua orang ini,sementara Nunung yang sedari tadi sudah sibuk adu bacot bersama Juna ataupun Rio.

Film yang di tayangkan di tv membuat keheningan diantara keempat orang ini.

"Kamu tega mas,ninggalin anak kita!" suara perempuan di film itu memusatkan perhatian mereka.

Siti dan yang lainya fokus pada film,apalagi adegan pisah-pisah.

"Mas jangan pergi,jangan pergi mas!" ujar perempuan di dalam tv,sambil berlari menyusul suaminya yang meninggalkannya lebih dulu.

"Aaaaaaaaaaa!" jerit perempuan di dalam tv itu,ketika hendak tertabrak mobil.

"WOI LARI GOBLOK BUKAN TERIAK!" pekik Juna heboh sambil berdiri.

"LARI BANGSUL KENAPA MALAH AAAA DISITU SIH!" kesal Rio ikut berteriak.

Pasalnya si perempuan itu hendak tertabrak mobil dan masih berdiam diri di tengah jalan dan hanya teriakk aaaa.