*Pertandingan Basket*

248 38 15
                                    

-🄰🅂🅂🄰🄻🄰🄼🅄🄰🄻🄰🄸🄺🅄🄼-
🄷🄰🄻🄾 🄶🄰🅈🅂
🄸'🄼 🄱🄰🄲🄺 🄷🄴🄷🄴🄷

🅃🄴🅃🄰🄿 🄴🄽🄹🄾🅈 🅂🄴🄻🄰🄼🄰 🄼🄴🄼🄱🄰🄲🄰 🅈🄰?
🅂🄴🄼🄾🄶🄰 🅂🅄🄺🄰



🄷🄰🄿🄿🅈 🅁🄴🄰🄳🄸🄽🄶
♥♥♥

[POV Vanesha]

Hari ini aku sudah siap untuk pergi menuju pertandingan basket yang Nichol katakan.

"Hmm.. Udah siap semua tinggal nunggu Nichol di bawah"ucapku seraya melihat diriku sendiri di depan cermin

Dan di saat aku mau melangkah menuju ke bawah. Tiba-tiba handphoneku berdering tanda ada yang menelponku, segeralah aku melihat siapa yang menelponku dan ternyata orang itu adalah Yoriko, aku pun mengangkatnya.

Tersambung

"Halo"ucapku mengawali pembicaraan di telpon

"Halo Vanesha prescilla yang cantik gebetannya aa ketua basket yang bernama Nichol dan aa ketua OSIS bernama Iqbaal. Apa kabar cayangnya aku?"ucap Yoriko dengan dramatis dan panjang lebar

"Apaan sih Joriko?! Mau apah?!"

"Yaelah Sha, gue dengan tulus ngomong panjang lebar dan lo malah jawab dengan judes plus ngegas? Salah apa diriku padamu?"

"Gak ada yang nyuruh lo buat ngomong kaya gituh gila!"

"oh iya yah?"

"Huh! Udah cepet mau ngapain nelpon gue?!"

"Oh iya hampir lupa gue mau ngapain nelpon lo. Ini gue mau nanya, lo mau ke pertandingan basket hari ini?"

"Hmm"

"Yaudah, bareng sama gue yak? Gue juga mau kesana cuma gak ada yang jemput"

"Terus maksud lo gue harus jemput lo ke sana gituh?!"

"Heheh, peka juga ternyata lo Sha. Udah peka, baik lagi aduh.. Gak salah gue milih sahabat kaya lo Sha. Emang sahabat yang terbaik sepanjang masa"

"Ada maunya ajah lo muji gue! Emang sahabat terlaknat yang gue punya, anjir!"

"Yaelah Sha, bukannya makasih atau apa kek gituh karena udah gue puji eh malah ngatain gue!"

"Nah kalau kaya gituh berarti lo gak ikhlas muji gue!"

"Ikhlas kok, sedikit sih heheh"

"Menghilanglah lo Joriko anjir!"

"Hahah canda Sha, eh tapi bisa kali jemput gue yak? Heheh"

"Enggak"

"Shaa, please elah. Gue mau nonton plus mau ngedukung aa basket kesayangan gue, my Ari love"

"Alay lo!. Gue gak bisa Joriko! Gue gak bawa mobil sendiri anjir"

"Lah terus lu kesana naik apaan? Masa iya lo terbang? Kan gak mungkin Vaneshaku sayang!"

Cinta Dan Pengorbanan [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang