VLIVE KAKAK TAE

11K 722 20
                                    


"Taehyung ingat 15 menit lagi! Jangan lupa hasil briefingnya!" ujar Manager sebelum menutup telefonnya membuat Taehyung merengut kesal.

"Kookie! Kakak pakai baju yang mana?!" ujar Taehyung pada si manis yang duduk di pinggir kasur Taehyung. Menatap Kakaknya dengan tatapan bingung lantaran si Kakak heboh sendiri.

"Kalau ini bagus tidak?" tanya Taehyung. Artis tertampan di Korea yang sangat menjaga image coolnya di luaran namun tetap bertanya pendapat anak umur 2 tahun di depannya.

"Iya! Iya!" ujar Kookie mengangguk.

"Kakak tampan pakai apa saja, Kan?" tanya Taehyung memastikan. Lebih tepatnya memaksakan.

"Iya! Aka ampan!" sahut Kookie.

"Lebih tampan Kakak atau Kak Jimin?" tanya Taehyung.

"Aka Jimin!" ujar Kookie sebelum kemudian ia menunduk dan alisnya bertaut.

"Da! Da!" teriak Kookie.

"Aka Tae!" ujae Kookie membuat Taehyung akhirnya tersenyum bangga. Memiliki adik memang asyik. Ada yang selalu mensupport walau seringkali suka pikun dengan pilihannya sendiri.

"Tapi estim tobeli abis ini, iya? Iya?" ujar Kookie membuat Taehyung masam. Ternyata si bulat ada maunya.




"Adek Kookie! Sini sama Kakak! Kak Tae mau video call sama orang tua" ujar Seokjin seraya menggendong Kookie untuk keluar studio Taehyung.

"Aka Tae tama Kakek?" tanya Kookie polos.

"Iya sama Kakek Nenek, menghibur mereka begitu. Karena Kakak Tae terkenalnya hanya dikalangan Kakek Nenek" goda Seokjin membuat Kookie tertawa namun membuat Taehyung jengah.

"Biarkan saja, dek! Kakak Seokjin terkenalnya hanya diantara penjaga rumah sakit! Hiiiii" balas Taehyung tak mau kalah.

Tak!

"Aduh" gumam Taehyung seraya mengusap-usap keningnya yang dijotos oleh tangan kuat sang Kakak.

"Diketuk dulu biar otaknya bisa bekerja lagi" ujar Seokjin membuat Taehyung mendengus.

"Ayo Kookie" ujar Seokjin seraya menggendong Kookie keluar studio Taehyung.

"Dadah Aka!" ujar Kookie pada sang Kakak.




"Kookie sini!" ujar Seokjin pada si kecil yang sibuk bermain di atas trampolin mininya.

"Nonton Kakak Tae sini" ujae Seokjin seraya memangku adiknya.

"Aka Taee! Aka Taeee!" teriak Kookie memanggil Kakaknya yang tampak di layar handphone Seokjin.

"Ssst, Nanti terdengar Kookie" ujar Seokjin membungkam mulut kecil Kookie.




"Itu suara adikku, Mian" ujar Taehyung kikuk saat suara teriakan adiknya terdengar ke acara vlivenya.

"Ya, aku memiliki adik. Masih 2 Tahun" ujar Taehyung melanjutkan. Namun memutuskan untuk tidak membahas lebih dalam mengenai sang adik.




Kookie dan Seokjin tampak serius menonton vlive Taehyung. Ralat, hanya Seokjin. Karena Kookie sibuk dengan biskuit cokelat dan susu hasil suapan Seokjin agar Kookie bisa diam.



Triiiinggggg

Seokjin terperangah ketika atasannya menelepon. Ia segera mengusap-usap poni adiknya yang matanya terlihat sudah berat-Kekenyangan dengan biskuit dan susunya.

"Ne?"

"Mwo?! Sekarang?"

"Harus sekarang?!"




Well, Hello Kookie!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang