Sudah seminggu lamanya Wills tidak bertemu dengan Lalisa, gadis itu tidak membalas pesannya sama sekali. Entah apa kesalahan yang ia lakukan sampai-sampai Lalisa mengabaikan dirinya.
"Apa dia di sekolah?"
Hembusan nafas terdengar dari Axel, manager Wills. Wills memang meminta Axel untuk mencari tahu apakah Lalisa berada di sekolahnya saat ini.
"Hari ini ada audisi dance di sekolah, dan Lalisa salah satu siswa yang mendaftar."
"Setelah selesai pemotretan, antar aku kesana."
Kesempatan untuk bertemu dengan Lalisa adalah sesuatu yang tidak boleh disia-siakan. Jadwalnya dalam seminggu ini bertambah, ada banyak pemotretan yang harus ia jalani sehingga membuatnya cukup kewalahan dan tidak bisa bertemu dengan Lalisa.
🌻🌻
Sejak tadi tarikan nafas Lalisa lakukan guna menghalau rasa gugup yang bersemayam dalam dirinya. Sebentar lagi gilirannya untuk masuk ke dalam ruang audisi. Sejujurnya ia merasa tidak yakin jika audisi ini akan lancar untuknya, mengingat ia juga hanya mencoba saja. Barangkali dewi fortuna sedang berbaik hati padanya, ia bisa lolos dan masuk menjadi back dancer bersama timnya.
"Mau minum lagi?" Tawar Rose pada Lalisa.
Rose memang sengaja menemani sahabatnya, Lalisa sudah bercerita pada Rose jika Jungkook berpacaran dengannya. Gadis itu nampak terkejut pada awalnya, namun Rose tetap mendukungnya. Lalisa bilang jika Jungkook tidak bisa datang karena pekerjaannya saat ini tidak bisa ditinggal. Sejak pagi Lalisa bahkan tidak berhenti menggerutu, percayalah gadis itu sebenarnya sedang marah dan kesal dengan kekasihnya.
"Tidak."
"Aku akan membuat perhitungan pada Jungkook nanti karena tidak datang dihari pentingmu."
"Biarkan saja, kau membuatku semakin kesal jika menyebut nama pria itu."
Beberapa saat kemudian giliran Lalisa dan timnya untuk masuk ke dalam, mereka akan menampilkan dance dengan lagu pengiring I like it dari Cardi B. Lalisa harap ia dan timnya bisa lolos audisi.
"Semangattt." Ujar Rose menyemangati Lalisa yang mulai masuk ke dalam ruangan bersama timnya.
🌻🌻
Mobil sport milik Jungkook melaju kencang ditengah-tengah kota Seoul. Senyumnya merekah bersamaan dengan satu buket bunga yang diletakkan dikursi belakang. Semalam Lalisa merajuk karena ia mengatakan padanya tidak bisa datang ke audisinya. Sebenarnya itu hanyalah akal-akalan Jungkook saja mengatakan hal itu, tentu saja ia akan datang.
Sejak pagi Rose bahkan memberikan ancaman padanya karena tidak datang. Jungkook tidak peduli dengan hal itu, nyatanya ia juga pasti akan datang. Makanya hari ini ada beberapa jadwal yang ia cancel untuk memberi kejutan kepada kekasihnya.
Mobil Jungkook sudah masuk ke pelataran gedung sekolah. Setelah memarkirkan mobilnya dengan aman ia keluar dan masuk ke dalam, suasana di dalam cukup ramai. Ada banyak orang yang tengah menunggu.
Bersamaan dengan itu Jungkook melihat Rose yang tengah memainkan ponselnya diujung ruangan. Ia yakin itu pasti ruangan Lalisa audisi. Jungkook berjalan melewati beberapa orang, hal itu membuat suasana seketika menjadi heboh setelah kedatangannya. Tidak sedikit para wanita yang berjingkrak sembari mengagumi ketampanan Jungkook, sisanya berbisik-bisik sembari mengedipkan matanya pada Jungkook yang sayangnya diabaikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay With Me ✔
RomanceDon't go anywhere, kau harus disini dan kau hanya boleh menjadi milikku.