Hari ini Brian pulang lebih awal, beberapa hari ini dia sibuk di kantor karena ada proyek dan dia sampai harus mengabaikan keluarganya selama beberapa hari. bukan mengabaikan sih, tapi perhatiannya pada keluarga sedikit berkurang karena kesibukannya. Dan kini semua urusan di kantornya sudah beres jadi Brian memilih segera pulang dan menghabiskan waktu dengan keluarganya.
sebelum pulang dia berhenti di tempat banyak penjual makanan. dia berpikir berhenti sejenak untuk membelikan makanan kesukaan anggota keluarganya. Jadi dia turun dari mobilnya dan membelikan martabak telur kesukaan istrinya, martabak manis oreo kesukaan Han, ayam pokpok favorit Yeji dan pisang goreng madu yang Ryujin suka.
Brian hafal betul makanan favorit keluarganya. Brian kembali teringat bagaimana Yeji yang akhir-akhir ini lebih banyak diam. Istrinya benar-benar mengkhawatirkan Yeji yang lebih suka belajar di kamar dan jarang ikut berkumpul bersama keluarga. Brian sendiri memang tak sedekat Seulgi dengan Yeji. Tapi dia bisa tau jika anaknya itu sedang ada masalah.
Saat perjalanan pulang dia selintas melihat anak sekolah yang mirip sekali dengan Yeji. Brian mencoba menghentikan mobilnya dan kembali menoleh ke belakang. Dia melihat Yeji tengah duduk bersama anak laki-laki yang juga berseragam SMA. Brian terkejut ketika melihat Yeji menangis dan ditenangkan oleh temannya tadi.
Pikiran Brian kemana-mana, apa putrinya itu sedih karena bertengkar dengan pacarnya? Eh.. eh bahkan Brian tidak tau kalau Yeji sudah punya pacar? kenapa Yeji menangis seperti itu? Brian ingin turun tapi jika Yeji tau kalau Brian melihatnya menangis bersama laki-laki, dia akan semakin tak banyak bicara dan Brian jadi takut Yeji menjauhinya.
Setelah semua keluarga pulang, mereka semua berkumpul untuk makan malam. Brian sudah ada di meja makan bersama Seulgi yang tengah menyiapkan piring. Anak-anaknya satu persatu mulai turun termasuk Yeji.
Brian memperhatikan Yeji yang duduk di meja makan. Wajah putrinya itu terlihat sembab, siapapun tau dia pasti habis menangis. Tapi lagi-lagi tak ada yang berani menegur.
"Yeji mau ayamnya lagi?" tanya Seulgi
"gausah" jawab Yeji datar
semua yang ada disana saling berpandangan kecuali Yeji. Seulgi berubah lesu setelah Yeji menolak ayam yang biasanya dia sangat suka. Ryujin yang saling pandang dengan Han dan Brian yang semakin gelisah dengan perubahan Yeji.
Sampai akhirnya Yeji selesai makan terlebih dahulu. Dia ijin pada yang lain kalau dia ingin kembali ke kamar untuk belajar.
"Yeji udah selesai makan, balik dulu ke kamar mau belajar" ijin Yeji
Dia sudah berdiri meninggalkan yang lain
"Yeji kalau ada perlu apa-apa kasih tau mama yaa"
Yeji hanya mengangguk sederhana kemudian lanjut naik ke atas kamar.
"Ryujin... Yeji ada cerita nggak sama kamu dia kenapa?" Tanya Seulgi cemas
"Ryujin gatau ma.. kak Yeji di sekolah juga banyak diem sekarang"
"Kenapa yaa Yeji mama jadi khawatir"
Han melihat wajah mamanya yang gelisah karena memikirkan Yeji. Karena Han sudah kuliah dia jadi jarang memperhatikan adik-adiknya. Kalau dulu mereka masih satu SMA, Han akan tau jika adiknya ada masalah.
"Papa tadi lihat Yeji duduk berdua sama cowok, dia lagi nangis terus yang cowok berusaha nenangin dia. Yeji punya pacar?"Ryujin setengah terkejut mendengar perkataan papanya. Selama ini yang Ryujin tau Yeji tidak punya pacar. Jadi siapa yang ditemui papanya
"Kak Yeji gak ada pacar pa setau aku"
KAMU SEDANG MEMBACA
FAMILY ENAM HARI
FanfictionGimana yaa kalau member day6 punya keluarga? memperkenalkan lima keluarga yang tinggal satu kompleks dan hidup bertetangga. 1. KELUARGA JAE Papa Jae, mama Wendy Kakak Jisung dan adek Lami 2. KELUARGA BRIAN Papa Brian, mama Seulgi si sulung abang H...