FAMILY ENAM HARI

senyum

Hari ini Yeji duduk sendirian, Lia sedang berobat ke rumah sakit dan tidak masuk sekolah. Yeji jadi benar-benar kesepian tidak ada sahabatnya yang cerewet itu hari ini.

kebetulan kelas matematika dia kosong, tentu saja teman-temannya pada kegirangan. Yang cewek sibuk fangirlan sedang yang cowok asyik mabar. Yeji menghela napas panjang,

"hmmm.. coba kalau ada Lia, pasti gak sepi gini" batin Yeji

Kemudian dia membuka sebuah kertas dari dalam tasnya, berkali-kali dia menatap kertas itu. Kadang dia tersenyum kadang wajahnya berubah menjadi sedih.

Suasana kelas semakin berisik, Yeji memutuskan keluar kelas dan menuju danau sekolah dimana dia biasa menghabiskan waktu bersama Lia saat jam kosong.

Di danau ada sebuah bangku taman berwarna putih, dihadapannya ada terbentang danau dengan banyak ikan yang biasanya sekolah panen saat dies natalies sekolah. Ada banyak juga bebek-bebek yang berenang berkelompok sambil berbaris. Lucu juga batin Yeji..
atau ada juga anak-anak ekskul dayung yang sedang latihan disana.

Yeji mencoba flashback kejadian lalu, saat mamanya mencoba menasehatinya untuk terbuka pada mamanya. Memang salah Yeji karena tidak bisa terbuka pada orang lain, tapi mau bagaimana lagi.. biar Yeji berusaha untuk terbuka pada mamanya perlahan.

Bgm : NCT - My Everything

Suara alunan lagu terdengar di seluruh penjuru sekolah. Jika seperti ini berarti sedang jam istirahat atau semua kelas sedang jam kosong karena ini belum waktunya istirahat bisa dipastikan guru-guru sedang rapat sehingga semua kelas tidak ada pelajaran.

Yeji tersenyum, siapalah yang memilih lagu ini. Sungguh pas sekali dengan perasaan Yeji saat ini. Yeji memang menyukai lagu seperti ini, seperti bisa mewakili dirinya.

Yeji menutup mata sambil menikmati semilir angin dan mendengarkan alunan lagu itu.

"Hai... ini Haechan dari broadcasting team. Lagu yang baru aja diputer ini adalah lagu dari NCT dari album terbarunya. Lagu ini cocok buat kalian yang lagi menyendiri di danau misalnyaa hehe"

Yeji tersenyum lagi, benar-benar manusia bernama Lee Haechan itu menyebalkan. Tapi kadang dia melakukan sesuatu yang mampu membuat Yeji tersenyum lagi

"buat kalian yang lagi jam kosong jangan asyik mabar atau ngefangirl deh kalian semua. Inget belajar habis ini kita ada PTS"

"kayak lo sendiri belajar aja" terdengar suara Renjun yang juga anak broadcast seperti Haechan

"Diem lo.. sekian broadcast hari ini enjoy your day guys.. "

Yeji kembali membuka matanya dan tersenyum. Susah mengartikan seorang Lee Haechan. Manusia yang sukanya cari gara-gara tapi kadang membuat rindu Yeji. *astaga.. tadi Yeji bilang rindu? hmmm...

Haechan dan Renjun baru aja selesai siaran, mereka diminta dadakan ngisi siaran sekolah karena sedang jam kosong dan semua guru sedang rapat. Karena Lee Haechan yang sok ngartis, dia cuma mau ngisi siaran satu lagu doang katanya ada urusan penting dan untung aja kepala sekolah iya-iyain aja.

Saat menuju ke kelas, mereka melewati danau dimana Yeji sedang duduk disana. Renjun yang sejak tadi berjalan terhenti karena Haechan yang berhenti berjalan dan menatap ke arah danau

"Ngapian nyet? buruan balik" teriak Renjun

"Lo balik duluan deh, gue ada perlu"

"perlu apaan?"