POSSESSIVE GALAKSI | Terbit

39 • ILYT

Wajib follow

@_pmahar
@wattpadmahar_
@galaksiAngelo_
@araa.bridgette
@darrelbridgette._
@bara.stevano
@panca.mgntara
@birumaheswara
@kinansyakira_
@_naraalicia
@kanayaangelica._

Jgn lupa tinggalkan jejak👹

"KINAN, NARA!! ARA KANGEN!"

Kinan dan Nara berlari memeluk Ara erat, "KITA JUGA!"

Seisi kelas hanya diam menutup telinga mereka. Ara datang, otomatis harus siap telinga menghadapi kecemprengan yang hqq.

"Ikutan dong, gue juga kangen!" ucap Panca sambil merentangkan tangannya. Melihat hal itu, Kinan langsung mengepalkan tangannya membuat Panca mundur alon-alon.

"Kapan gue bisa pelukan." gumam Panca.

"Makanya serius, kebanyakan main-main sih," cibir Biru. Ia beralih menatap Nara yang menyunggingkan senyum pada Ara. Sangat manis. Pikirnya, "Gue mau nembak Nara." ucapnya tiba-tiba.

"Gak terlalu cepet?" tanya Bara.

Biru menggeleng, "Keburu diambil orang. Lagian kita udah dua kali jalan."

Galaksi merotasi matanya dan memasang airpodsnya, "Gue yang jalan tiap hari, biasa aja." ucapnya.

"Ye kalo lo beda server Gal. Yang lo pacarin bocil, lah gue jutek-"

"MATA LO JUTEK!" sela Nara.

Biru menoleh kaget dan menggaruk kepalanya yang tak gatal, "Nggak gitu Nar. Denger dulu makanya."

"Apa? lo bilang gue jutek, nilai orang jangan dari covernya Bir." ucap Nara.

"Tau nih Biru!" tambah Ara, ia memutar posisi menghadap Nara lagi, "Cover apa emang Nara?" tanyanya.

"BUNUH GUE BUNUH!" seru Kinan.

"Paansi cari sensasi banget." sinis Bara.

Kinan menatap Bara tajam dan menggulung lengan seragamnya kemudian kakinya memasang kuda-kuda, "Ngajak war lo?! Sini gue jabanin!"

"Ayo Nan, gue dukung lo! jangan malu-maluin gue. Kasih liat keahlian panco lo!" ucap Panca bersemangat. Melihat peperangan antar makhluk bar-bar dan kulkas akan sangat menyenyangkan baginya.

"Kinan bajunya kenapa digituin?" tanya Ara.

"Mau perang gue sama ornamen kaku ini."

Ara ber-oh ria, "Kalo perang harus digituin ya bajunya?"

"IYA DONG! BIAR KELIATAN OTOTNYA!"

"Cih, otot. Ngangkat galon masih gemeter aja." sinis Bara.

Ucapan Bara barusan, membuat Kinan kesal dan langsung melayangkan bogeman ke wajah Bara membuat cowok itu meringis.

"WAH KINAN HEBAT!" Ara menepuk tangannya sambil ikut menggulung lengan bajunya, "Sekarang Ara ya, Bara mukanya madep sini!"

BUGH

"ARA!" seru seisi kelas termasuk Galaksi

"Eh aduh Bara, maaf ya. Ara cuma ikut-ikut Kinan kok. Sakit gak?" tanya Ara.

Bara menepis tangan Ara dan menatap kedua gadis itu tajam. Tanpa berucap lagi ia berjalan keluar kelas.

"Abang, gimana? nanti Bara marah gak sama Ara?" tanya Ara panik.

"Lagian lo ngapain ikutan coba?" tanya Darrel balik.

Ditempatnya, Kinan terdiam. Ia yakin pukulannya lumayan kuat. Dan Bara marah bukan karena pukulan Ara, sebab pukulan Ara sebatas memukul tidak terlalu menggunakan tenaga.