POSSESSIVE GALAKSI | Terbit

21 • Gunung, sunrise, dan lo

Jangan lupa follow!!

@wattpadmahar
@_pmahar
@galaksiiagl
@araacaramell
@darrelorion
@barastvno
@pancamgntr
@birumaheswara
@naraalc
@kinansykr
@kanayaanglc
@bimaandromeda

Gunung, sunrise, angin sepoi-sepoi, coffe latte hangat dan secangkir susu coklat hangat, bareng pasangan adalah hal terwaw yang sangat Galaksi inginkan. Terlebih, sedang liburan sekolah.

Ia menoleh ke samping, gadis berjaket tebal, bermata bulat yang berhasil menumpahkan warna dihidupnya, yang membuat abu-abu menjadi pelangi, yang membuatnya selalu ingin menghentikan waktu walaupun dulu ia sangat ingin waktu cepat berganti.

"Ara mau kesana bentar ya."

Galaksi langsung tersadar, ia menggelengkan kepalanya. Selalu nethink.

Ia menarik sudut bibirnya ke atas, tawa Ara sangat manis. Ia membuka kamera diponselnya dan memotret Ara yang sedang berceloteh dengan salah satu gadis seusia Ara.

Ia menatap hasil jepretannya, pemandangan dan objek di dalamnya sangat pas, "Cantik." gumamnya.

"Woi!"

Galaksi menoleh tajam, "Anjing."

"Telat kagetnya Gal." cibir Biru. Cowok itu mendudukan dirinya disamping Galaksi.

"Akhir-akhir ini lo udah bisa senyum. Gak gila kan?"

🍭

"Kak Gala kenapa suka gunung?"

"Harus gue jawab?"

"Iya dong!"

"Mau jawaban manis atau seadanya?"

Ara mengetuk telunjuk ke dagunya,
"Um..seadanya?"

"Karena gue suka suasana alam."

Ara melongo, hanya lima kata? apa itu pantas disebut alasan?

"Kalo manis?"

"Lo."

"Eh? Ara?"

Galaksi mengangguk, "Karena lo, walaupun gue gak romantis seperti kata lo semalam. Tapi buat gue, ke gunung, lihat sunrise bareng lo itu hal romantis."

Ara mengapit pipi dalamnya, sungguh Ara ingin pakai helm sekarang. Pipinya memanas dan tidak bisa menahan senyumnya.

"Baper ya lo?" tanya Galaksi.

"Baper aja gapapa, gue tanggung jawab." ledeknya.

Ara tak memberi respon, ia memalingkan wajahnya ke jendela. Gosh! perjalanan pulang akan menjadi panjang dengan pipinya yang masih memerah.

Ya, Galaksi memutuskan untuk pulang sore harinya. Setelah 2 hari mendaki gunung bersama Ara dan Savior kecuali Darrel dan Rion. Cowok itu memilih untuk rebahan dirumah. Memang keduanya tidak suka mendaki, horor katanya.

Setelah dua hari itu Galaksi memutuskan pulang dikarenakan ia sudah melihat tanda-tanda Ara akan flu. Karena tidak ingin mengambil resiko berat dengan sangat terpaksa harus pulang. Mungkin lain kali.