Love Me, Love Us Too

138 17 0
                                    


Sehan kembali menyuapi Sena dan bertanya, "Jadi, mana hadiah untukku?"

Sayangnya persiapan kejutan Sena selalu tidak sempurna. Bila tahun kemarin Sena menjatuhkan kue, maka sekarang ia melupakan kadonya. Berdalih bahwa dirinya tak pandai dalam berbelanja online, karena pesanan jam tangan belum juga sampai.

"Yeogi (Di sini)," balas Sena sambil menangkupkan kedua tangan di pipi.

Sehun melayangkan senyum separo meledek. "Hanya wajahmu?" katanya, mengunyah satu suapan terakhir.

Setelah selesai makan, ia berpikir akan langsung ke kamar. Menghabiskan sisa waktu istimewanya bersama sang istri. Hadiah terindah sepanjang hidupnya adalah ... Kim Sena yang kini sedang tersenyum malu kepadanya.

"Dari ujung kepala sampai ujung kaki," jawab Sena segera menambahkan, "Semuanya yang ada pada diriku, kasih sayang, cinta, dan juga kepercayaanku."

.
.
.

Baca kisah mereka di work terbaru
LOVE ME, LOVE US TOO

Sampai ketemu di sana!

Windy DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang