Part.40 - Epilog

717 74 10
                                    

WINDY DAY
Sunday, 05/03/2020

Let's play Windy Day OST Part 1
Oh My Girl "WINDY DAY"


Oh Sehun terlihat enggan memegang hewan berbulu lembut itu. Ken tengah berada di pangkuannya sontak meditasinya terganggu karena kelinci putih itu tiba-tiba meloncat dan ternyata setelah membuka mata ia melihat Sejeong sedang mentertawakannya.

Binatang imut itu memang mulai tinggal di rumah kaca setelah acara kelulusan selesai. Sejeong membawa Ken bersamanya, menyuruh agar Sehun dapat mengurus binatang kesayangannya itu.

"Bawa dia, jauhkan hewan ini dariku!" teriak Sehun merasa geli untuk mengangkat kelinci.

"Kau harus lebih ramah pada Ken, cobalah bermain-main dengannya! Sebelum aku membeli seekor kelinci betina untuk menemaninya," ujar Sejeong bergeming di tempatnya.

Sehun kaget, "APA! Kau akan menambah seekor kelinci lagi untuk tinggal di sini!"

"Hmm, mereka akan mempunyai anak nanti." senang Sejeong tak memperdulikan wajah takut Sehun.

"Maksudmu anak kelinci... nanti akan ada tiga hewan seperti ini di sini!" seru Sehun tak bisa terima.

Seakan suka melihat ekspresi terkejut kekasihnya itu, Sejeong berkata, "Mungkin lebih banyak dari lima?" ujarnya mengambil Ken dari pangkuan Sehun yang akhirnya laki-laki tersebut bisa bernapas lega.

"Bermainlah dengan hewan maka hormon endorfinmu akan meningkat dan kecemasanmu akan hilang. Emosionalmu bisa stabil jadi hal itu bisa membantumu dalam mengendalikan angin sesuka hatimu," jelas Sejeong mengelus kepala kelinci.

"Dari mana kau tahu itu?"

"Aku membaca buku," jawab Sejeong membiarkan kelinci berbulu putih itu berlari ke sisi lain taman.

"Cukup ada kau di sini, maka emosiku akan baik-baik saja." ucap Sehun memangku dagu dengan kedua tangannya.

Refleks Sejeong mengibas-ngibaskan tangan, berharap ada sedikit udara yang membuat panas di pipinya menghilang. Sehun tersenyum, maka berhembuslah angin. Seakan mencoba merasakan angin yang menerpa wajahnya, Sejeong menengadahkan kepala ke atas sesekali menghirup udara.

"Aku menyukai ini." Gumam Sejeong tak lagi merasa panas di wajahnya.

"Aku juga," ucap Sehun ikut menghirup udara.

Dia sudah bisa mengendalikan kemampuannya dengan baik, tidak hanya angin ribut yang keluar ketika marah melainkan berbagai macam angin dapat dikendalikannya saat merasa senang. Seperti sekarang ini, berada di dekat obat penenangnya, membuatnya sangat nyaman. Angin ini sangat disukainya...

~Ŵĩńďŷ Ďàŷ~

Let's play Windy Day OST Part 2
D.I.A "Flower, Wind and You"

OST di akhir ya, baru kepikiran pengen buat video SeSe juga kayak buat Hotel Delusion.

Kuylah tengok juga work baru Sehun-Sejeong yang baru update 4 chapter!

HOTEL DELUSION

HOTEL DELUSION

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Windy DayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang