Brother (END)

21

Setelah selesai dengan urusannya Jira langsung keluar dari ruang BK, bukannya kembali ke kelas Jira malah pergi ke lapang basket karena ingin main basket, padahal Jira di selalu di larang main basket karena saat Jira smp ia pernah main basket hingga ia lupa waktu dan berakhir kecapean lalu mimisan dan besoknya langsung di rawat di rumah sakit, maka dari itu kaka kakanya selalu memanjakan Jira.

Ketika sampai di lapang basket, Jira melihat ada sekelompok siswa yang sedang main dengan segera Jira pun menghampiri mereka.

"Ikutan boleh?" Ucap Jira.

"Emang lo bisa?" Ucap salah satu siswa yang sedang main.

"Bisa" ucap Jira.

"Kita taruhan kalo kalah lu harus jadi pacar gua dan kalo lu menang lu bebas mau ngapain aja" ucap Siwa.

"Gua Jira" ucap Jira dengan mengulurkan tangannya.

"Gua tau, semua orang juga tau, gua Antonio gua ketua basket " ucap siswa itu dengan membalas uluran tangan Jira.

"Kalo gitu gua cari tim dulu" ucap Jira yang langsung pergi meninggalkan anak basket dan pergi menuju kelasnya untuk mencari tim.

Sesampainya di kelas Jira dengan langsung masuk, karena sedang tidak ada guru.

Ketika Jira masuk ke kelas dengan spontan seluruh murid melihatnya dengan tatapan aneh karena Jira tidak di hukum.

Jira melihat ke sekeliling kelas dan ia mendapat sasaran yang menurutnya akan pas jika di jadikan tim untuk basket.

"Heh lu nerd sini, ama lu yang paling tinggi sini, kalian juga ikut gua" ucap Jira pada Arion dan Baekhyun.

"Mau kemana?" Ucap Sehun selaku ketua kelas.

"Tanding sama Antonio" ucap Jira santai membuat seluruh siswi di kelas itu teriak histeris karena Antonio dkk sama seperti Bangtan mereka sangat terkenal, Antonio dkk dan Bangtan adalah musuh bebuyutan entah karena masalah apa.

Dengan segera Jira menarik teman temannya untuk menuju lapang basket, sesampainya mereka di lapang basket Jira terkejut karena banyak yang sudah duduk di tribun untuk melihat mereka main.

"Waw rame" ucap Jira dengan semangat dan ekspresi wajah yang sangat bahagia.

"Yen lu yakin? Kalo lu kecapean gimana?" Ucap Baekhyun.

"Iya Yen tar lu mimisan lagi" ucap Arion.

"Stop gua pengen main doang lagian main sekali juga kaga bakal mati kan?" Ucap Jira santai.

Saat Jira dan tim nya sedang menyusun strategi, di bangku tribun kaka kakanya sedang khawatir karena yang Jira lawan adalah anggota basket yang selalu menang setiap kali turnamen.

"Kalo Jira kalah gimana?" Ucap Jungkook.

"Harga diri kita kena" ucap Jimin.

"Gua takut Jira di apa apain" ucap Taehyung.

"Gua juga" ucap Hoseok.

Prit.....

Bunyi peluit menggelegar ke seluruh lapangan yang berarti permainan akan di mulai.

Skip...

Permainan pun selesai dengan skor 20:24, tim Antonio mendapat skor 20 dan tim Jira mendapat skor 24 jadi pertandingan kali ini di menangkan oleh Jira.

"Yeee, Yon, Baek kita menang yuhuu" ucap Jira dengan semangat dan bahagianya.

"Makan makan Yen" ucap Arion yang di anggukki Jira.

"Btw makasi buat kalian yang udah mau jadi tim gua, ayo kantin gua traktir kalian" ucap Jira dan langsung pergi menuju kantin.

Sesampainya di kantin Jira dan timnya langsung memesan makanan dan minuman untuk merayakan kemenangan mereka, saat sedang asik makan tiba tiba Antonio dkk datang dan menghampiri Jira.

"Gak ngajak nih" ucap Antonio.

"Mau gabung, duduk aja" ucap Jira santai dan melanjutkan makannya.

Antonio dkk pun ikut duduk dan memesan makanan.

"Jadi nama lu Chanyeol dan lu Udin?" Ucap Jira kepada dua teman sekelasnya.

"Iya" ucap Chanyeol.

"Nama gua bukan Udin" ucap Yuta.

"Tapi cocok" ucap Jira.

"Kalo kalian?" Ucap Jira kepada Antonio dkk.

"Gua Suho" ucap Suho.

"Gua Mark" ucap Mark.

"Gua Dino" ucap Dino.

"Gua Hoshi" ucap Hoshi.

"Kalo gua-" ucap Antonio terpotong.

"Gua gak nanya sama lu Jamal" ucap Jira santai yang membuat semua anak anak yang berada di meja itu tertawa akibat ucapan Jira.

"Nama gua Antonio bukan Jamal" ucap Antonio.

"Oh iya Anto" ucap Jira.

"Ya jangan Anto juga" ucap Antonio.

"Lu idup ribet banget" ucap Jira.

"Maksud gua kasih nama panggilan tu yang manis gitu misal Sayang atau apa gitu" ucap Antonio.

"Najis" ucap Jira dengan ekspresi datar dan membuat seluruh teman temanya tertawa lagi.

Saat Jira dan teman temanya tertawa tiba tiba kaka kaka Jira datang dan langsung menghajar Antonio.

Bugh

Antonio di hajar tanpa alasan oleh Hoseok yang baru saja datang, Jira yang sedang makan langsung terkejut.

Hay hay hay jangan lupa vote yaa makasih...