Vote dulu ya
•••
Hwara membuka matanya perlahan, cahaya lampu menusuk indera matanya, gadis itu menyandarkan bahunya di sandaran ranjang, sepersekian detik ia tersadar bahwa dirinya berada di kamar mewah yang begitu luas, dirinya ternganga kala melihat barang sekitarannya berwarna gold, ia tersadar bahwa dirinya bukan di apartemennya melainkan di rumah seseorang
Terakhir kali ia teringat bahwa tadi ia pingsan karena lemas dengan tamparan kuat dari sang ibu, ia tidak tau apa yang terjadi setelah itu tapi yang ia yakini adalah orang yang menggendongnya tadi pasti jimin, karena saat jimin berhasil menggendong dirinya, mata hwara terbuka sedikit untuk melihat siapa yang membawanya pergi
Hwara mengecek pakaiannya yang sudah berganti menjadi pakaian tidur yang lucu
"Astaga tadi aku pakai baju apa? kenapa sekarang sudah berganti?" gumam Hwara yang terkejut dengan pakaian yang di kenakan nya
"Permisi nona?"
"Ah siapa? aku dimana?" tanya hwara saat seorang wanita paruh baya yang masuk
"Nona sudah baik kan?" tanya wanita tersebut
"Su-sudah" jawab hwara terbata bata
"Perkenalkan saya Ketua Asisten Rumah Tangga disini, panggil saja Ahjumma Bong, Nona tenang saja anda sudah aman di sini"
"A-aa baiklah, lalu ini rumah siapa ahjumma?" tanya hwara tapi, Ahjumma bong hanya membungkukkan badannya dan pergi keluar dari kamar itu
Hwara hanya menatap kepergian ahjumma itu dengan kebingungan, tanpa sadar agak jauh dari hadapan hwara ada cermin yang menampakkan seluruh tubuhnya, ia bangkit dari ranjang itu dan berjalan mendekat ke arah cermin "Kenapa aku bertambah jelek, setelah di tampar ibu" ucap hwara sambil melihat pipi kanan dan kirinya yang masih agak merah, kecuali sudut bibirnya yang masih sedikit biru walaupun samar samar
"Siapa yang jelek?"
Hwara tersentak kaget saat mendengar suara serak basah itu
"Jimin?" gumam hwara yang membuat jimin tersenyum dan mengedipkan sebelah matanya
"Kapan kau masuk?"
"Umm tadi barusan, kenapa?" tanya jimin sambil mendekatkan wajahnya di hadapan hwara yang membuat gadis itu menelan ludahnya susah payah
"La-lalu ini rumah siapa?" tanya hwara sambil menjauh dari hadapan jimin
"Rumah ku, apa kau suka?" tanya jimin sambil melihat sekeliling kamar
"Aku? tidak terlalu suka tapi ini bagus" jawab hwara canggung
"Apa harus ada yang di ganti supaya membuat mu nyaman disini?" tanya jimin
"Memangnya aku akan tinggal disini?" tanya hwara polos
"Iya, kau akan tinggal disini bersama ku, aku tidak akan mengembalikan mu sebelum ibu mu meminta maaf pada mu" ucap jimin yang membuat hwara menganga
"T-tapi kit-"
"Basuhlah wajah dan sikat lah gigi kita akan makan malam, oke?"ucap jimin yang memotong ucapan hwara lalu pria itu mengusap kepala hwara lembut dan pergi meninggalkan hwara sendirian di kamar
"Ya tuhan apa yang barusan terjadi" gumam hwara sambil memegangi kepalanya
•••
Taehyung, Tha Mi, Taehyun dan juga Jeon sedang berada di perjalanan menuju apartemen seseorang yang sangat mereka perlukan untuk situasi saat ini, ini memang sudah malam tapi ini memang waktu yang tepat untuk mereka menanyakannya
KAMU SEDANG MEMBACA
D E S T I N Y 1 || PJM ✓
FanfictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA! PLAGIAT MENJAUH! TAMAT! Bagaimana bisa seorang CEO tampan dan kaya raya dekat dengan mahasiswi yang bukan dari golongan kelas atas? Berawal dari sang CEO yang tidak sengaja hampir menabrak mahasiswi yang sedang menyeberang...