Vote dulu yaa cantiknya Bangtan♡
•••
Hwara bangun lebih pagi hari ini, ia sedang bersiap-siap untuk membersihkan Apartment, lalu setelahnya baru ia akan mandi dan berdandan.
"Jeon! Jeno! cepat bangun! bantu Nuna mencuci baju" teriak hwara di depan pintu kamar dua kembar itu sambil mengetuk pintu dengan keras.
"Jeno! Jeon cepat! atau nuna dobrak pintunya!" teriak hwara lagi dengan kedua tangan di pinggang, terdengar suara rusuh dari dalam kamar dan pintu pun terbuka menampilkan Jeon yang masih bermuka bantal dengan rambut seperti sarang burung.
"Hmm?"
"Cuci muka mu, bantu nuna mencuci baju, bangunkan juga adikmu itu" ucap hwara lalu, melirik jeno yang masih terlelap di atas kasur dengan posisi tidur yang hwara pun tidak mengerti itu posisi tidur apa.
"Hmm"
"Cepat ya jangan lama!" perintah hwara dengan penekanan.
"Siap Komandan!" ucap jeon sigap dengan tangan kanan yang membentuk hormat, jeno yang terkejut langsung tiba-tiba bangun dari kasurnya dengan ekspresi seperti orang bodoh, Hwara hampir saja tertawa melihatnya.
Lalu, hwara pergi ke dapur untuk memasak sarapan lalu, mencuci piring. Setelah itu, baru hwara menyapu, mengepel, dan membangunkan Taehyung oppa Nya.
"Oppa"
"Oppa bangun!"
"Palli ireona!"
Sudah tiga kali di tegur hwara dengan intonasi yang tidak terlalu tinggi namun, pria Kim itu bukannya bangun malah makin tertidur.
"Yak Kim Taehyung!"
"YAK TAEHYUNG!" teriak hwara, akhirnya taehyung membuka matanya sedikit.
"Bangunlah atau aku akan memukul pantat mu dengan sapu!"
"Hmm"
"Cepat bangun Taehyung!" paksa hwara sambil menarik kedua kaki kakaknya itu, taehyung di tarik kakinya oleh sang adik hanya bisa pasrah dengan keadaan.
Hwara kembali lagi ke dapur untuk membersihkan dapur dan dilihatnya taehyung yang datang mendekat dan membuka tudung saji.
"Eit! Ini untuk sarapan, nanti habis kalau kau cicip" ucap hwara sambil menepuk punggung tangan kakaknya, Pria Kim itu mengaduh kesakitan dan menutup makanan itu lagi.
"Kau ini galak sekali, pantas saja jimin hyung lebih mau menikah dengan Hyori dari pada dengan mu" gerutu Taehyung sambil berjalan keluar menuju pintu dapur
"YAK KIM TAEHYUNG JAGA BICARAMU ITU!" pekik hwara yang membuat taehyung langsung kabur lebih dulu karena, hwara yang sigap sudah memegang pisau daging.
"Benar-benar mulutnya itu, kapan saja nanti aku akan melumuri mulutnya dengan lumpur" gerutu hwara.
•••
Waktu sudah menunjukkan pukul 6 tepat, semua keluarga Kim sudah berkumpul di meja makan dan menyantap sarapan mereka.
"Maaf ibu, ayah, aku hanya bisa membuat sandwich, karena tiga manusia hutan ini sangat merepotkan" ucap hwara tidak enak dengan kedua orangtuanya, ketiga saudara laki-lakinya melotot tidak percaya.
"Yak nuna, aku sudah mencuci baju bahkan mengeringkannya dengan mesin cuci" ucap Jeno tidak terima.
"Aku juga yang membilasnya dan menjemurnya" sahut Jeon
KAMU SEDANG MEMBACA
D E S T I N Y 1 || PJM ✓
FanfictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA! PLAGIAT MENJAUH! TAMAT! Bagaimana bisa seorang CEO tampan dan kaya raya dekat dengan mahasiswi yang bukan dari golongan kelas atas? Berawal dari sang CEO yang tidak sengaja hampir menabrak mahasiswi yang sedang menyeberang...