𝐉𝐚𝐬𝐦𝐢𝐧𝐞 𝟏𝟔

397 45 30
                                    

🌺ꦽꦼ̷•ˑ˒ Flower ⃡⃝💐────────────ꓸ᭄



Tok Tok Tokk

"YUNHOOOO... BUKAAA GUA BAWA COOKIES!!!!!"
"BENTAR YOONGG!!!!"

BRUGG!! BRUGG!! BRAKKK!!!

Mingi baru saja akan menyuruh Yunho berhati-hati, takut ia terjatuh gara-gara berlari di tangga sebelum Yunho benar-benar terjatuh.

Sejak beberapa saat yang lalu, pintu depan terus diketuk diiringi teriakan tak sopan yang tak kunjung berhenti.

Sebelumnya, Wooyoung menelpon Yunho bahwa ia akan berkunjung ke rumahnya. Katanya sekalian mampir karena ia hendak pergi ke rumah San.

Beruntung Yunho tidak jatuh di anak tangga yang terlalu tinggi. Sepertinya tidak terlalu sakit. Buktinya, ia bisa langsung berdiri lagi lalu melanjutkan berlari hendak membukakan pintu untuk Wooyoung.

Ckkllkkk....

"MANA COOKIES??!!!!" teriak Yunho setelah ia membuka lebar pintu depan.
"Nih!" Wooyoung menyodorkan kotak makan yang ia bawa pada Yunho. "Gua sengaja bikin buat San, tapi tadi gak sengaja tepungnya kebanyakan. Daripada adonannya gagal, gua jadiin banyak aja. Sekalian buat lu sama Mingi makan. Eh Mingi mana?"
"Mingi ada di atas. Udah sarapan belum?"
"Belum sempat. Tadi papa ambil semua makanannya."
"Ya udah makan disini yuk! gua juga belum makan."

Wooyoung mengangguk semangat lalu mengikuti Yunho masuk ke dalam rumah.

"MAMAAAAA... ADA WOOYOUNG!!!!" teriak Yunho.
"Hoh?!!!"
"YAKKKKK!!!!!" Yunho dan Wooyoung refleks berteriak saat melihat Ny.Jung yang tiba-tiba muncul dengan sebuah pisau daging yang terangkat di tangan kanannya.

"Eh? kalian kenapa?"
"Mama ngapain ngacung-ngacungin pisau segala? takut tau!!!" rutuk Yunho.
"Ya maaf, abisnya hampa kalau gak pegang pisau di dapur."
"Ya gak perlu sampai dibawa kesini juga ma!! kirain mau apa!!"

Yunho mengusap dadanya pelan, berusaha menetralkan emosinya. "Ah, ma! Wooyoung sarapan disini ya! ini tadi Wooyoung bawain cookies buatannya!" Yunho memperlihatkan kotak makan di tangannya.

"Waah.. bagus itu. Biar rame!"
"Tapi katanya abis ini mau pergi ke rumah San, jadi gak bisa lama..."
"Gak papa, asal sempat sarapan dulu huum? nah kalian mau makan dimana?"
"DEPAN TV!!!!" teriak Yunho dan Wooyoung bersamaan.
"Oke, tunggu bentar ya, biar mama siapin makanannya."
"Huum! eh, Mingi mana ma?"
"Ada di dapur. Tadi abis bantu mama. Udah, kalian duduk dulu. Nanti mama sekalian panggil Mingi."

Yunho segera berlari menuju ruang tengah diikuti Wooyoung. Mereka menyamankan posisinya di depan sofa, hendak menonton acara kesukaan mereka tiap pagi.

"SPONGEBOOOBBBB SQUAREPANTSS!!!!"
"Tenonenonenot tenot!"
"Lah sumbang!"

Wooyoung dengan Yunho bersemangat mengiringi theme song Spongebob Squarepants berikut menirukan bunyi akhirnya. Mereka nampak menikmati kartun yang tengah mereka tonton sampai tak sadar Mingi ikut bergabung dengan Ny.Jung yang membawakan sarapan mereka. Tiga mangkuk sereal, beberapa potong souffle pancake, serta potongan semangka segar.

"Yeayyy makann!!!" Yunho langsung mengambil mangkuk sereal di depannya, lalu membawanya ke atas lipatan kakinya. Sama halnya dengan Wooyoung dan juga Mingi.

"Yong?"
"Hm?" gumam Wooyoung. Mulutnya terlalu penuh dengan sereal untuk dapat menjawab.
"Lu bilang papa ada di rumah. Gak marah keluar pagi-pagi?" Yunho melanjutkan pertanyaannya.

Wooyoung menelan sisa sereal di mulutnya. "Papa lagi banyak kerjaan akhir-akhir ini. Iya, tadi ada. Tapi abis sarapan langsung berangkat lagi. Jadi jarang ada di rumah."
"Ouh..."
"Oh, itu. Gua udah minta izin kok ke papa buat nginep di rumah lu nanti. Dia bilang boleh."
"WAH??!!! BENER?!!" Yunho semangat.
"Hooh. Gak tau, papa lagi agak bagus kali mood nya."
"Bagus lah!! Eh San taunya lu datang jam berapa?"
"Gua bilangnya juga agak siangan kok. Gak perlu khawatir."

Jasmine | Yungi✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang