Lost Love { ShikaTema }

1

" permisi " 

Pelayan itu terlihat bingung. Orang di depannya menutupi wajahnya dengan tudung, masker dan kacamata sehingga wajahnya tidak terlihat, tapi mendengar suraranya tadi sepertinya dia adalah perempuan " ada yang bisa saya bantu, ehm... nona ? "

" aku ingin melihat rusa kesayanganku " ujarnya sambil melepas kacamata hitam yang ia pakai. Mata seindah hutan itu menatap si pelayan ramah

Pelayan itu nampak terkejut, ia tahu kata kata itu " mari saya antar "

Pelayan itu mengantarkan si wanita ke sebuah Private Room yang ada di lantai atas restoran

" selamat menikmati waktu anda " ujar pelayan itu sambil membungkuk

" arigatou "

Setelah pelayan itu pergi, si wanita membuka pintu di depannya

" oh, kau sudah datang ? " sambut seorang pria yang sedang duduk di sofa

" apa kau sudah menunggu lama, Shika ? " si wanita membuka tudung, masker, dan kacamata yang ia gunakan. Wanita itu tersenyum ke arah si pria

" tidak kok, aku baru menunggu sebentar "

Si wanita langsung duduk di pangkuan sang kekasih dan bergelayut manja. Si pria tersenyum dan mengangkat wajah kekasihnya

cup

Mereka berciuman panas, melepas rindu yang sudah mereka tahan selama ini.

" haah hah hah hah " si wanita melepas ciuman itu dan terengah engah

" aku sangat merindukanmu, Temari " ujar si pria sambil mencium bibir kekasihnya lembut

" aku juga sangat merindukanmu, Shikamaru " Temari membenamkan wajahnya di dada Shikamaru

Shikamaru tersenyum dan membelai surai emas Temari

" Ne Shikamaru, coba tebak apa yang berbeda dariku ? " tanya Temari sambil mendongkak menatap kekasihnya

Shikamaru nampak berpikir " ehm.. apa ya ? apa bajumu ? "

Temari menggeleng " salah, ayo tebak lagi "

" ah, aku tahu, kau semakin gendut kan ? "

Temari menampar pipi kekasihnya pelan dengan wajah kesal " baka "

Shikamaru terkekeh " bercanda, kau pakai shampo yang berbeda kan ? "

Temari mengangguk " benar, coba tebak aroma apa ? "

" hmm Lavender ya ? " tebak Shikamaru sambil menghirup aroma rambut kekasihnya

" benar, itu aroma bunga kesukaanmu bukan ? "

Shikamaru tersenyum " benar, apa kau mengganti shampomu untukku ? "

" tentu saja " Temari tersenyum cerah

Shikamaru terkekeh melihat tingkah laku kekasihnya yang sangat manja itu. Ia mengecup dahi Temari lembut " souka ? arigatou na "

Temari balas tersenyum 

" oh ya, ayo kita makan, aku sudah pesankan makanan "

" waah makanan kesukaanku " ujar Temari sambil mengangkat semangkuk sup Kechin yang tersaji di depannya

" aku pesankan semua makanan kesukaanmu, kita kan jarang bisa kencan seperti ini " 

Temari terkekeh " arigatou, tapi sebenarnya aku bawa bekal " Temari mengeluarkan kotak bekal berwarna biru langit dari tasnya

Gerakan Shikamaru yang akan mengambil salah satu makanan yang ia pesan terhenti dan menatap Temari " apa kau yang memasaknya ? "

" tentu saja, memang siapa lagi yang akan memasak dirumah ? "