Nayra✔️

[42]. Tragedi

UP LAGI NIH GUYS 🙃
SEBELUM BACA VOTE AND COMEN DULU YA 🌻

HAPPY READING❤

Acara ulang tahun Selena kali ini benar-benar diadakan secara besar-besaran. Hampir semua murid diundang keacara ulang tahunnya ini. Bukan hanya teman-teman sekolah saja yang datang, tapi guru-guru dan pengusaha yang bekerja sama dengan Devan. Namun meskipun banyak orang disini, tetap menjaga protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker, mencuci tangan sebelum masuk dan tes suhu tubuh.

Sendari tadi, Nayra tak henti-hentinya dibuat kagum dengan interior tempat yang sangat indah dan berkelas. Ia menatap sekelilingnya mencoba mencari Hani, Dion dan Dina. Sedangkan Devan, suaminya itu malah asik berbincang dengan para rekan kerjanya, mengabaikan Nayra yang bosan dan tak mengerti apa yang mereka bicarakan.

Dari kejauhan, Hani yang melihat keberadaan Nayra segera melambaikan tangannya agar Nayra ikut gabung bersamanya. Nayra melirik kearah sang suami yang masih berbincang dengan para rekan-rekannya, lalu mencubit pinggangnya pelan membuat siempunya menoleh.

"Ada apa?"

"Mas, Nay mau kesana. Samperin Hani sama teman-teman lain. Boleh, ya?"

Devan melirik sekilas kearah Hani, lalu beralih pada Dion. Cih! Bocah ingusan itu, pikirannya. Ia masih ingat kalau bocah itu adalah orang yang dulu tertawa bersama Nayra di depan ruang Bk.

"Tidak!"

"Ihhh, Mas Evan-mah. Cuma sebentar nanti kesini lagi kok." Rengek Nayra cukup keras membuat para rekan kerja Devan melirik kearahnya dengan senyum kecil.

"Ck! Yasudah. Cuma sebentar, ya."

"Iya." Semangatnya dengan senyum merekah.

"Tapi ingat. Jangan pernah berani-berani dekat dengan lelaki lain. Aku selalu mengawasimu." Ancam Devan, yang hanya di tanggapi angin lalu oleh Nayra.

Mulai lagi possessive-nya!

"Iya-iya bawel."

Tak menunggu waktu lama, Nayra segera saja bergegas kearah teman-temannya yang kini tengah duduk di salah satu meja yang ada di sana.

"Lama amat, lo." Sahut Hani, saat Nayra tiba di meja itu.

"Yaelah, lo kaya kagak tau aja. Suami Nayra, 'kan possessive." Timpal Dina yang di angguki oleh Nayra.

"Suami lo possessive amat, Nay. Gue bisa liat dari tadi dia liat kesini mulu." Dion bergidig ngeri saat melihat tatapan tajam Devan yang mengarah padanya.

"Udah jangan liatin suami aku terus."

Saat semua orang tengah asik menikmati minuman mereka, suara Mc dari arah panggung membuat mereka seua mengalihkan pandangannya.

"Oke, selamat malam semuanya. Bagaimana, apa kalian menikmati hidangannya?" Tanya Mc itu yang langsung di balas sorakan gembira dari para tamu.

"Sebelumnya, saya ucapkan selamat ulang tahun pada nona Selena Aurora Rahardika. Mari kita doakan semoga dia selalu sehat, panjang umur dan berbahagia selalu, Aamiin... "

"... Acara selanjutnya adalah acara tiup lilin. Mohon para hadirin semua mendekat kearah panggung. Namun ingat, tetap jaga jarak dan pakai masker kalian." Instuktur Mc tersebut.